Halaman

    Social Items

Cara Menjahit Resleting Pada Celana Jeans

 Cara Menjahit Resleting Pada Celana Jeans Cara Menjahit Resleting Pada Celana Jeans


Cara Menjahit Resleting Pada Celana Jeans,- Halo kembali lagi bersama saya, kali ini saya akan menjelaskan mengenai cara menjahit resleting pada celana jeans, sudahkah anda bisa atau masih salah saat menjahitnya? oke baca sampai selesai yaa :)

Resleting pada celana wanita bisa dipasang dibagian depan, dibagian samping atau dibagian belakang dari celana. Ukuran resleting yang digunakan lazimnya lebih pendek. Sedangkan resleting pada celana pria harus selalu dipasang pada bagian depan dari celana. Ukuran resleting yang digunakan juga lebih panjang.

Dan beginilah langkah-langkah untuk menjahit resleting pada celana jeans :

1. Siapkan bahan yang akan dipasang risleting, ukur bahan sepanjang risleting lalu beri tanda kemudian satukan dengan cara dijahit sampai bagian bawah risleting yang sudah ditandai yang berbentuk setengah huruf U.

2.  gunakan jarum pentul atau peniti untuk menempelkan risleting sebelum dijahit sehingga risleting tidak akan bergerak dan tetap pada posisinya. Pasang jarum pentul kira-kira 1,5 inci dari tiap jarum yang dipasang. Jika anda pertama kali mengerjakannya sebaiknya dijelujur terlebih dahulu. Tapi jika menggantinya anda bisa pasang resleting yang pecahan kanan terlebih dahulu, lau selipkan di antara gulbi dan kain celana kemudian jahit.

3. Ganti sepatu mesin biasa menggunakan sepatu mesin khusus untuk memasang risleting jeans kemudian jahit risleting jeans tersebut.

4. Jahitlah serapi mungkin agar terlihat bagus, untuk mengeceknya tariklah risleting dengan cara membuka dan menutupnya beberapa kali. Jika jahitan benar dan baik, membuka atau menutup risleting akan jadi sangat mudah.

5. Selesai.


Nah itulah langkah-langkahnya, semoga bisa membantu yaa.
Terimamaksih sudah mampir ke article ini :)

Cara Menjahit Resleting Pada Celana Jeans

jika kita membuat celana berbahan denim, atau yang biasa di sebut bahan jeans, maka cara pemasangan resleting nya berbeda dengan pemasangan resleting celana pantaloon. ini di karenakan cara penyambungan dari bahan kain celana depan dan belakangnya juga berbeda.

jika pada pembuatan celana pantaloon, bagian kain depan dan belakang dijadikan  terlebih dahulu dengan cara di jahit. untuk kemudian di satukan antara bagian kiri dan kanan dari kain celana itu baru resletingnya di pasang. maka pada pembuatan celana jeans ini bagian kain belakang dan depan masing-masing dijadikan terlebih dahulu secara terpisah, baru kemudian di satukan antara bagian depan dan belakangnya.

dan juga karena celana jeans yang berbahan dasar denim ini lebih tebal jika di banding dengan celana biasa, maka jahitannya di buat dua jalur agar lebih kuat. sebenarnya tekhnik jahit celana jeans ini tidak banyak mengalami perubahan dalam tekhnik menjahitnya antara jaman dulu sampai sekarang, paling dari model celana tersebut saja yang berbeda mengikuti perkembangan jaman.

jika Anda saat ini belum bisa menjahit resleting celana jeans ini, maka ada baiknya menyimak tutorial yang akan saya berikan pada artikel kali ini. silahkan di simak langkah-langkah pengerjaannya berikut ini:

  • pertama jadikanlah golbi kiri dan kanan dari celana tersebut, kemudian jahit golbi kiri ke kain celana, sementara untuk cara pembuatan golbi nya sama dengan cara pembuatan golbi celana wanita

Baca: cara membuat golbi celana wanita



  • kemudian lipat golbi tersebut ke dalam dan jahit tindas atas nya dengan jarak sekitar 6 mili sehingga hasilnya akan tampak seperti pada gambar di bawah ini



  • lalu jahit resleting di golbi kanan ke kain golbi tersebut



  • kemudian pada bagian ujung golbi di jahit sebanyak dua jalur agar golbi tersebut menyatu dengan kain celana



  • hasil dari jahitan nya akan tampak seperti pada gambar berikut, biarkan benang sisa jahitan terurai jangan di gunting



  • kemudian jahit kain celana bagian kanan ke resleting yang menempel ke golbi sebelah kanan, gunting ujung kain celana sedikit tepat di bawah besi resleting



  • posisikan agar ujung kain celana kiri berada di atas ujung kain celana kanan setelah itu sisa benang jahitan golbi kiri tadi kita masukan ke dalam agar tidak terlihat.







  • jika sudah mulailah menjahit tindas sebanyak dua jalur dan harus sama rata



  • jahitan tersebut sampai tepat di bawah besi resleting jangan sampai terlewat karena jika terlewat resleting akan menjadi sulit untuk dibuka karena besi kepala nya bisa masuk ke sela jahitan tersebut



  • tepat di bawah besi resleting tersebut balikan menjahitnya ke ke bawah



  • hasil dari penjahitan akan tampak seperti berikut



  • jika kita balik akan tampak kalau golbi sebelah kanan ujungnya masih bisa terbuka, sehingga bagian resleting sebelah bawah terlihat




  • oleh karena itu kita harus menjahitnya dari depan sedikit




  • dan hasil akhir dari pemasangan resleting celana jeans ini akan terlihat seperti ini






sedangkan untuk pembuatan saku atau kantong celana jeans, Anda bisa membaca pada artikel saya yang terdahulu

Baca: Cara membuat saku celana jeans


demikian cara menjahit resleting celana jeans yang bisa saya sampaikan pada artikel kali ini semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungan Anda.

cara memasang resleting besi pada pembuatan celana jeans



Celana yang akan saya ganti resletingnya ini berbahan denim atau jeans dan berwarna hitam, sebenarnya resletingnya tidak rusak, hanya saja pada saat sudah di resletingkan dan tertutup, suka turun dan terbuka sendiri, ini karena kepala resletingnya sudah tidak bisa mengunci.


Ada tiga buah celana yang harus di ganti resletingnya dan semuanya berasal dari pelanggan jahit yang sama, tapi di sini saya hanya memperlihatkan satu saja, karena proses pengerjaannya sama saja.

Untuk mengganti nya saya mulai dengan membuang resleting yang lama yang masih menempel pada celana, setelah itu saya siapkan resleting jeans yang baru, yang terbuat dari besi.



Kemudian saya mulai dengan memasang resleting yang bagian kanan terlebih dahulu, saya selipkan di antara gulbi dan kain celana kemudian saya jahit.



ujungnya yang kepanjangan saya potong lalu selipkan sehingga masuk ke ban pinggang lalu di jahit



selanjutnya menjahit resleting yang bagian kiri, saya menempelkan langsung ke gulbi kiri kemudian langsung saya jahit, jadi jahitan pada gulbi tersebut tidak perlu di buka.



Ujung resleting yang kepanjangan saya gunting



Kemudian saya selipkan ke ban pinggang celana



Lalu saya jahit ban pinggang nya



Pada bagian bawah gulbi saya jahit sedikit, agar gulbi kanan di bagian dalam tidak terbuka 



Selanjutnya tinggal di tes dengan membuka dan menutup resleting tersebut, jika sudah oke tinggal kita lipat dan masukan ke kantong plastik. Dan pekerjaan penggantian resleting ini pun selesai.




demikian cara saya untuk mengganti resleting celana jeans, untuk mengganti resleting celana biasa berbeda cara nya sedikit, saat memasang resleting tersebut ke gulbi kiri, jahitan gulbinya harus di buka terlebih dahulu. nanti akan saya tunjukan di lain kesempatan.

mengganti resleting celana jeans warna hitam yang rusak



Celana bahan disini adalah sebutan untuk celana yang bukan berbahan jeans, celana ini biasanya di gunakan untuk acara yang bersifat formal seperti untuk bekerja, sekolah, kondangan dan lain-lain.


Celana bahan atau celana pantaloon terdiri dari dua saku di bagian pinggir dan saku di bagian belakang, untuk saku di bagian belakang, ada yang satu ada juga yang dua, dengan atau menggunakan tutup saku.

Sama seperti celana jeans, celana bahan pun banyak terdapat di pasar atau toko, jika kita hendak membelinya, biasanya ukuran mengikuti standar baku, jadi biasanya kebesaran dan kepanjangan, berbeda jika menjahit sendiri, yang akan pas saat di gunakan karena sesuai dengan ukuran badan.

Setelah beberapa lama di gunakan, biasanya bagian resleting celana ini akan rusak, untuk mengganti resleting celana bahan, kita tidak perlu membuka seluruh ban pinggangnya, cukup sedikit saja, untuk lebih jelasnya silahkan ikuti langkah pengerjaannya sebagai berikut:

pertama kita buka rel resleting yang sebelah kanan, setelah itu potong di bagian paling ujung atas tepat pada sambungan ban pinggang


lalu buka juga rel resleting sebelah kiri, pada ban pinggang kita buka sedikit agar resleting bisa di keluarkan, buka juga bagian jahitan golbi yang menempel ke kain celana



hasil dari membuang resleting lama akan terlihat seperti ini



selanjutnya kita pasang resleting baru, di mulai dengan yang sebelah kanan, untuk ujungnya kita selipkan di bawah ban pinggang kemudian jahit tindas


setelah itu pasang rel sebelah kiri ke golbi kiri di bagian dalam, untuk ujung resleting jika kepanjangan kita gunting kemudian masukan ke lubang bekas resleting lama yang ada di ban pinggang



kemudian jahit tindas dari bagian atas tepat pada pinggir ban pinggang, jika sudah lanjutkan dengan menjahit golbi nya kembali, ikuti saja jalur jahitan golbi lama.



Hasil akhir pemasangan resleting akan tampak seperti berikut


Jika Anda belum mengetahui cara mengganti resleting celana jeans silahkan membaca artikel saya yang lalu


Demikian artikel untuk kali ini, semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya.

cara praktis mengganti resleting celana bahan yang rusak dalam 10 menit



Permak kali ini berupa celana wanita berwarna hitam, dengan saku model celana jeans dan ujung ban pinggang sebelah kiri lebih panjang, untuk bukaan depannya menggunakan resleting biasa.


Tidak seperti pemasangan resleting pada rok, maka untuk pemasangan resleting biasa pada celana, kita harus menggunakan gulbi sebagai tempat menempelnya resleting tersebut, gulbi ini berbeda antara gulbi wanita dan pria dalam proses pembuatannya, jika Anda belum bisa membuat gulbi untuk celana wanita, silahkan membaca artikel saya yang lalu


Untuk permak kali ini tidak terlalu sulit, hanya menjahit bagian golbi kiri yang jahitannya lepas, sehingga pada saat di pakai seperti terbuka. Dan pemilik celana ini menyangka kalau yang rusak adalah resletingnya,


padahal resletingnya masih bagus hanya saja jahitan golbi nya sudah tidak ada.



Untuk mengerjakannya saya memberika jarum pentul pada bagian depan menembus ke golbi yang ada di bagian dalam, jarum pentul ini agar posisi tidak berubah saat di lakukan penjahitan nantinya. Setelah itu saya jahit mengikuti bentuk golbi yang melengkung di bagian bawahnya



Dan proses pengerjaan pun selesai, celana siap di gunakan kembali.



Demikian cara menjahit gulbi yang terbuka semoga bisa bermanfaat buat Anda dan terima kasih atas kunjungannya.

menjahit golbi sebelah kiri celana wanita yang lepas

selamat berjumpa kembali, setelah di artikel yang terdahulu saya pernah memberikan gambar pola celana wanita maka untuk postingan kali ini saya ingin berbagi gambar pola celana pria,  pola yang akan saya berikan berikut ini bisa digunakan baik untuk pembuatan celana pria dewasa maupun anak anak.

Baca juga :gambar pola celana wanita dan keterangannya

sebenarnya pola celana wanita dan pria tidak jauh berbeda, yang membedakan hanyalah pada posisi kupnat dan letak saku nya saja, untuk membuat pola celana pria ini sendiri membutuhkan beberapa ukuran  sebagai berikut:

1. lingkar pinggang
2. lingkar pinggul
3. lingkar lingkar paha
4. lingkar lutut
5. lingkar celana bawah
6. lingkar pesak, atau kress atau lingkar selangkangan

ukuran ini bisa kita dapat baik dengan cara mengukur langsung badan orang yang akan di buatkan celananya tersebut, atau bisa juga dengan mengukur celana yang sudah jadi yang sekiranya enak di pakai, untuk tekhnik atau cara mengukur celana jadi ini sudah pernah saya bahas pada artikel saya yang lalu.

Baca: cara mendapatkan ukuran dari celana yang sudah jadi

setelah semua ukuran tersebut di dapatkan maka kita tinggal membuat pola nya bisa di kertas dahulu, bisa juga langsung di kain, jika Anda belum bisa membuat pola langsung di kain silahkan membaca artikel saya yang lalu

Baca : Cara membuat pola celana langsung pada kain

dan inilah gambar pola celana pria tersebut, adalah sebagai berikut.




KETERANGAN GAMBAR POLA DEPAN

A-a         : panjang celana di kurangi 3.5 cm untuk ban pinggang
B-A         : lingkar pinggul keliling di tambah 9 cm di kurangi 4 cm di bagi 4
C-A         : lingkar paha di tambah 12 cm di kurangi 1 cm di bagi 2
D-C         : C-B di bagi 2
E-B         : lingkar pesak ( selangkangan) di kurangi  10cm di bagi 2 di kurang 3 cm
F-E          : B-A, buatlah garis F-E dan E-B, sudut E harus siku
G-E         : D-C
H-E         : G-E di tambah 1 cm = batas gulbi, buatlah garis cekung G sampai H
I-B          : B-A di bagi 2
J-I           : lingkar pinggang di bagi 8
K-I          : J-I turunkan 1 cm untuk orang gendut turunkan 2 sampai 4 cm
L=F         : L di tengah-tengah G-F
M-a        : L-F, hubungkan M-L dengan garis putus-putus lurus ke atas sampai garis K-I
N-M       : panjang celana di bagi 2 di kurang 5 cm
O-N        : lingkar lutut yang sudah di tambah, dikurangi 4 cm di bagi 4
P-N        : O-N, hubungkan P-G dan O-F
Q-M       : lebar kaki keliling di kurangi 4 cm di bagi 4
R-M        : Q-M, hubungkan R-P dan Q-O

KETERANGAN GAMBAR POLA BELAKANG

Sesudah pola depan selesai kita buat, maka untuk membuat pola belakang celana tinggal kita tambahi sedikit dari pola bagian depan
S-R         : 4 CM G-E di tambah 0.5 (ukuran tetap)
T-P         : 4 CM S-R, hubungkan T-S
U-G        : 8 CM dua kali T-P.U turunkan 1 cm buatlah garis cekung U-T
V-H        :  2 cm (ukuran tetap), untuk celana anak 1,5 cm buatlah garis cekung U-T
W-K       :  3 cm hubungkan W-V
X-W       : lingkar pinggang di bagi 4 ditambah untuk kupnat 2,5 cm
Kemudian buat garis W-X-F-O-Q-S

pola di atas merupakan gambar pola celana yang masih polos tanpa saku, jadi kita tinggal memberikan tanda saku sesuai dengan yang di kehendaki. Untuk pola saku bagian celana depan terdiri dari 3 bentuk saku, yaitu seperti berikut, bentuk saku ini sudah baku, namun Anda bisa saja membuat bentuk lainnya sesuai selera.



Sementara untuk bentuk saku bagian belakang biasanya di bobok, untuk celana pantaloon dan di tempel untuk celana jeans, untuk standar tanda ukuran di mana harus di buat saku tersebut adalah sebagai berikut .



Untuk saku tempel celana jeans standar ukurannya ialah seperti  berikut, namun di sesuaikan juga dengan ukuran celana yang kita buat, jadi bisa di buat kurang atau lebih dari ukuran itu.



Sementara untuk pola celana yang menggunakan rempel di bagian depannya maka standar dari rempelan tersebut adalah 3 cm, dan biasanya terdiri dari 2 buah rempel, namun ada juga yang hanya terdiri dari satu buah rempel, untuk letak rempel itu sendiri bisa anda lihat pada gambar berikut.

setelah proses membuat pola selesai maka selanjutnya celana tersebut tinggal kita jahit sampai jadi, untuk urutan menjahit celana adalah sebagai berikut:




  1. Buat peralatan celana seperti golbi kiri dan kanan, tali celana, ban pinggang, dan kain saku
  2. Jika saku yang di buat adalah model miring atau model jeans maka buatlah saku di bagian pinggir celana sampai selesai, namun jika model sisi maka pengerjaannya nanti setelah kain celana depan dan belakang di satukan.
  3. Pada kain celana bagian belakang jahit kupnat kemudian buat saku bobok bagian belakang celana, jika menggunakan tutup saku, maka buat dan pasang sampai selesai
  4. Buat lubang kancing pada tutup saku dan pasang kancingnya, bisa juga nanti terakhir setelah celana selesai dijahit
  5. Satukan bagian celana depan dengan celana bagian belakang baik yang kiri maupun yang kanan
  6. Pasang golbi sebelah kiri ke kain celana bagian depan yang sebelah kiri
  7. Jahit satukan bagian dalam dari kain celana depan dan belakang baik yang kiri maupun yang kanan Kemudian satukan kedua kain celana kiri dan kanan
  8. Pasang resleting di bagian depan celana
  9. Pasang tali gesper ke lingkar pinggang
  10. Periksa ukuran pinggang celana apakah sudah sesuai, jika sudah maka selanjutnya Pasang ban pinggang dan kancing hak nya.
  11. Ukur panjang celana kemudian jahit kelim ujung celana bagian bawah, bisa juga di jahit tusuk soom baik itu soom tangan maupun soom mesin jahit.
  12. Seterika hingga licin kemudian lipat yang rapih dan taruh di tempat yang bersih dan kering


Urutan dalam menjahit celana yang saya sampaikan di atas tidak mutlak harus seperti itu, jadi bisa yang mana saja dahulu tergantung mana dulu yang ingin kita kerjakan.

Demikian gambar pola celana pria, keterangannya dan cara menjahitnya. Silahkan di pelajari dengan seksama, semoga bermanfaat bagi Anda, dan terima kasih atas kunjungannya

gambar pola celana pria dan keterangannya



Selamat datang, di postingan kali ini saya akan mencoba memberikan tutorial bagaimana menjahit karet di bagian pinggir sebuah sprei. Sebagaimana sudah kita ketahui bersama bahwa fungsi dari sprei adalah sebagai pelapis atau pembungkus kasur agar tidak menjadi kotor.

Tutorial ini sebagai pelengkap dari tutorial saya yang lalu yaitu cara menjahit sarung bantal dan guling, silahkan membacanya jika Anda berkenan.


Sprei sendiri mempunyai berbagai ukuran, di sesuaikan dengan ukuran kasur nya, dan biasanya saat kita membeli di bedakan dengan nomor 1, 2 atau 3, jadi kita tinggal mencari yang sesuai dengan ukuran kasur yang kita miliki dirumah.

Ukuran sprei yang paling besar kalau tidak salah adalah 220 cm x 200 cm dan yang paling kecil berukuran 90 cm x 200 cm, tapi jika Anda hendak membuatnya silahkan di ukur terlebih dahulu kasurnya panjang, lebar dan tingginya, dan ukuran ini nantinya yang akan menentukan besaran bahan sprei yang kita butuhkan.

Sebagai ilustrasi bentuk sprei yang biasa kita gunakan adalah sebagai berikut, terdiri dari panjang, lebar dan tinggi, untuk tinggi biasanya antara 15 sampai 25 cm.



Disini misalkan kita akan membuat sprei dengan ukuran lebar 120 cm dan panjang 200 cm maka harus di tambahi dengan tinggi 20 cm di tambah 3 cm untuk jahit keliman. Agar lebih mudah di mengerti silahkan melihat gambar di bawah.



Setelah ukuran sprei kita ketahui selanjutnya menyiapkan bahan sprei tersebut, bahan ini bisa kita beli di toko kain yang menyediakan bahan sprei, bahan sprei ini lebih lebar jika di bandingkan dengan bahan kain baju., jika Anda hendak membuat sprei dari bahan untuk kain baju, maka harus di sambung karena kurang lebar, dan cara menjahit sambungnya menggunakan jahitan kampuh perancis.


Selanjutnya jika bahan sudah tersedia, maka kita jahit kelim ke empat sisi kain tersebut



Lalu kita lipat ujungnya secara menyerong, kemudian lipat kembali sekali lagi, setelah itu kita ukur sepanjang 20 cm menyesuaikan dari tinggi sprei tersebut, kemudian jahit.





Jika sudah ukur jarak untuk jahitan karet, biasanya 40 cm, bagi dua jaraknya dari jahitan yang sudah kita buat tadi, dan berilah tanda dengan kapur, untuk karet nya kita membutuhkan karet dengan panjang 20 cm, jahit lah ujung karet di tanda kapur tersebut, kemudian ujung karet satunya tempelkan pada kain sprei di tanda kapur sebelahnya dengan cara memberikan jarum pentul, jika sudah terbiasa bisa juga dengan hanya di pegang.





Selanjutnya jahitlah sekeliling karet dengan cara manarik karet tersebut hingga melar, sama dengan panjang kain sprei.



Hasil dari jahitan pemasangan karet pada sudut sprei akan terlihat seperti gambar di bawah ini.



Demikian lah cara untuk menjahit karet pada sudut sprei, ada juga sprei yang membungkus kasur seluruhnya dengan menggunakan bukaan berupa resleting, nanti akan saya buat tutorialnya di lain waktu.

oh iya hampir lupa, agar lebih jelas lagi bagaimana proses pembuatannya mungkin lebih baik jika menonton saja langsung artikel ini lewat video yang sudah unggah di youtube, silahkan menonton video nya di bawah ini


kebetulan pada video tersebut jari telunjuk tangan saya kuku nya terlepas saat proses permak membuang paku kelingan celana jeans pada bulan puasa kemarin, saking buru-burunya.

Akhirnya cukup sampai disini tutorial yang bisa saya berikan kali ini, semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya. Sampai jumpa pada tutorial selanjutnya.

cara menjahit karet pada ujung sprei