Halaman

    Social Items

sedikit penjelasan tentang kain flanel atau felt adalah jenis kain yang dibuat dari serat wol tanpa ditenun, dibuat dengan proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan kain dengan beragam tekstur dan jenis juga warna warni.

Kain flannel yang ada ditoko dijual per meter, jika membeli banyak tentu harga nya bisa lebih murah jika di bandingkan dengan membeli di toko alat menjahit yang kain tersebut sudah di gunting selebar sekitar 25 cm dan di jual dengan kisaran harga 2 ribu rupiah perlembar.

Biasanya anak sekolah banyak yang meminta di buatkan tempat pensil atau tas kecil menggunakan kain flannel ini kepada saya, dengan berbagai macam warna dan variasi sesuai dengan permintaan, entah itu memang ada tugas dari sekolah atau inisiatif sendiri, yang jelas kita sebagai tukang jahit perlu juga menguasai cara menjahit kain flannel ini, agar saat ada pesanan seperti itu kita bisa mengerjakannya

Dengan banyaknya pilihan warna kain flanel tersebut, menjadikan kita bisa bebas berkreasi sesuai dengan keinginan, untuk waktu pengerjaannya sendiri tergantung bentuk model dan besar nya, jika kecil dan model sederhana, maka tidak memerlukan waktu lama sekitar 15 sampai 30 menit saja sudah selesai.

Sebagai contoh disini saya membuat bentuk bunga sederhana dengan enam buah kelopak setelah digambar dengan pensil kemudian digunting, lalu untuk bagian tengahnya saya berikan bulatan, dan bulatan ini yang akan kita jahit pada pinggirannya supaya lebih kuat dan rapi, untuk langkah pengerjaannya sebagai berikut silahkan di simak.

  • Pertama kita buat gambar kelopak bunga dengan menggunakan pensil kemudian gunting



  • Selanjutnya gambar bulatan lalu gunting juga



  • Kemudian tempel kain flannel yang menjadi kelopak bunga di tempat yang di inginkan dengan menggunakan lem kertas atau lem apa saja, bisa juga menggunakan double tape. Agar posisinya tidak berubah saat di jahit nanti.



  • Setelah itu kita tempel bulatan nya tepat di tengah kelopak tersebut dengan cara yang sama seperti di atas, diamkan sebentar biar lem agak mongering jika menggunakan double tape bisa langsung di jahit.



  • Kemudian masukan sehelai benang dengan warna sama seperti kain flanel nya ke jarum tangan, lalu mulailah menusukan jarum tersebut dari bagian bawah kemudian menembus tepat di pinggir sisi bulatan



  • Tusukan kembali jarum tersebut ke bulatan dengan jarak sekitar 3 mili dan pada posisi sejajar dengan tusukan pertama



  • Jika sudah tusukan kembali jarum tersebut tepat pada pinggir bulatan dengan memberikan jarak sesuai keinginan dan tusukan ke bulatan kembali pada posisi sejajar, lakukan lah hal tersebut sampai seluruh ujung bulatan terjahit, dan perhatikan jarak antara masing-masing jahitan haruslah sama rata agar terlihat bagus



  • Hasil nya akan terlihat seperti gambar berikut



Nah seperti itulah proses menjahit kain flanel jika menggunakan jarum tangan, jika di jahit menggunakan mesin jahit biasa terlihat kurang bagus, kecuali menggunakan mesin jahit portable dengan setelan jahitan zigzag dan itu pun sulit jika banyak bentuk yang melengkung, jadi lebih baik menggunakan jahitan tangan.

Bentuk bunga yang saya buat di atas tersebut sengaja saya buat sederhana agar mudah di pahami, yang penting cara menjahit kain flanel tersebut adalah seperti itu.

Jika Anda mempunyai kreativitas yang tinggi, maka banyak sekali kreasi yang bisa Anda buat menggunakan kain flanel dengan tekhnik menjahit manual seperti sudah saya ajarkan di atas. Sebagai inspirasi bagi Anda berikut ini beberapa contoh kerajinan yang bisa di buat dengan menggunakan kain flanel ini.

  • sarung handphone dengan hiasan aplikasi berbentuk kartun



  • Gantungan kunci model kue donat atau kue lainnya



  • Bros bentuk bunga untuk di pasang pada baju anak-anak



Dan masih banyak lagi yang lainnya, tergantung ide dan kreativitas masing-masing, yang mana jika di tekuni bisa juga dijadikan sebagai usaha sampingan semisal untuk membuat souvenir pernikahan, atau untuk di jual ke anak sekolah dengan di titip di warung, tempat fotokopi, jualan secara online dan yang lainnya. Apalagi jika Anda mempunyai banyak waktu luang untuk mengerjakannya. Di tambah dengan banyak relasi Maka peluang untuk menjadikan membuat kerajinan dari kain flanel ini sebagai usaha menjadi lebih besar.

Model dan bentuk kreasi untuk membuat kerajinan tersebut bisa Anda dapatkan inspirasinya dari mana saja, seperti majalah, mainan anak, boneka, internet dan lain-lain.

Kira nya sampai disini tutorial cara menjahit kain flannel yang bisa saya berikan, semoga bisa menginspirasi, silahkan di praktekan dan selamat berkreasi, tak lupa saya ucapkan banyak terima kasih atas kunjungannya ke blog sederhana ini. Dan sebelum pergi silahkan melihat dahulu daftar isi dari blog ini, siapa tahu ada tutorial menjahit lainnya yang Anda butuhkan.

cara menjahit kain flanel untuk membuat berbagai macam kerajinan



Kali ini saya akan memberikan tutorial membuat kreasi tempat pensil sederhana dari kain flanel, nantinya tempat pensil ini bisa di gunakan untuk menyimpan peralatan menulis dan menggambar anak sekolah.


Kain flanel sendiri merupakan kain yang terbuat dari bahan wol, kain flanel ini  walau di gunting-gunting seratnya tidak akan terurai karena bukan dihasilkan dengan cara di tenun jadi tidak perlu di obras, maka kita bisa bebas berkreasi dengannya, di tambah banyaknya pilihan warna, sehingga dengan sedikit imajinasi maka berbagai macam bentuk kerajinan bisa kita buat, salah satunya tempat pensil ini.

Terkadang saya mendapat pesanan seperti ini dari pelanggan anak sekolah yang meminta di buatkan tempat pensil dari kain flanel tersebut, di karenakan hal tersebut, akhirnya saya membuat tutorial ini, siapa tahu Anda membutuhkan juga.

Proses membuatnya sendiri cukup mudah dan tidak membutuhkan waktu lama, sekitar 5 sampai 10 menit saja sudah selesai, yang lama mungkin membuat hiasan nya. Untuk lebih jelas bagaimana cara nya, silahkan disimak langkah-langkah pengerjaannya sebagai berikut:


  • Untuk membuat nya kita membutuhkan kain flanel dengan ukuran 20x23 cm dan satu buah resleting dengan warna sama seperti warna kain flanel tersebut.





  • Selanjutnya agar tidak polos saya menambahkan hiasan berupa gambar kelinci yang saya buat dari kain flanel juga kemudian dijahit manual menggunakan jarum tangan, Anda bisa membuat gambar lainnya sesuai dengan kreasi masing-masing, jika belum mengetahui cara menjahitnya, Anda bisa membaca artikel saya yang lalu






  • Setelah itu jahit resleting pada kedua sisi bagian atas dari kain flanel tersebut





  • Kemudian jahit juga kedua sisi kiri dan kanan nya





  • Selanjutnya tinggal kita balik keluar kain flanel yang sudah di jahit tersebut, dan hasil akhirnya akan tampak seperti berikut, saya menambahkan tali pada salah satu sisinya untuk di pakaikan gantungan kunci nantinya.




Dengan kreativitas masing-masing saya yakin Anda bisa membuat model dan bentuk yang lebih bagus dari ini, disini saya hanya mencontohkan yang sederhana, semoga bisa menginspirasi, terima kasih atas kunjungannya, silahkan membaca artikel saya yang lain

membuat kreasi tempat pensil sederhana dari kain flanel

Mau tampil beda dari mukena polos yang kamu pakai selama ini? Banyak banget cara untuk makeover mukena polos biar makin kelihatan cantik. Selain menghias mukena polos dengan sulam pita, mukena lama kamu bisa juga dihias dengan kain flanel.


Emang sih yang paling penting adalah ibadahnya, nggak peduli seberapa bagus dan mahalnya mukena yang kita pakai. Tapi nggak ada salahnya juga kan kalau mukena lama kita dimakeover biar tampil beda dari biasanya. Yah hitung-hitung selain agar ibadahnya makin semangat, juga sambil melatih jemari kita ini untuk berkreasi agar makin terampil dan kreatif. ;)

Seperti yang akan aku lakukan kali ini. Kebetulan tangan aku juga lagi gatel pengen ngerjain sesuatu. Yaudah deh, kali ini giliran mukena polos ini yang jadi sasarannya. Biar kelihatan sedikit unyu-unyu tapi nggak lebay, si mukena polos ini mau aku tempelin dengan potongan flanel di beberapa bagian. Sejauh yang aku tahu, teknik ini disebut dengan "applique atau sulam tempel". 


Selain kain flanel, bahan-bahan yang perlu dipersiapkan adalah perlengkapan menjahit seperti benang, jarum dan gunting. Kali ini aku nggak akan menyulam secara manual tapi menggunakan mesin jahit. Karena bahan utama yang aku pakai adalah kain flanel, tentu saja cara pembuatannya lebih mudah daripada membuat sulam perca yang mana kita harus ekstra hati-hati agar tiras kain dapat tertutup rapi.  

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah tentukan pola yang akan dibuat. Gambar dulu saja di kertas. Kalian bisa berkespresi sesuai selera masing-masing. Aku memakai motif bunga yang sederhana seperti ini. 

Gunting pola kertas setelah pola selesai dibuat. Lalu duplikat pada kain flanel, dan potong kain flanel sesuai pola. Buat beberapa sesuai jumlah yang diinginkan. Kemudian tentukan letak sulam flanel pada mukena. Tandai mukena dengan pensil atau jarum pentul. Atau aplikasi flanel yang sudah dipotong tadi bisa langsung dipasang (ditempelkan) di mukena dan sematkan dengan jarum pentul. Usahakan posisinya simetris untuk bagian kanan dan kiri badan pada mukena.

( klik pada gambar untuk memperbesar )

potongan aplikasi flanel yang sudah ditata dan ditempel pada mukena
Jika dirasa posisi flanel sudah pas, lanjutkan untuk menjahit atau menyulam. Tidak seperti sulam perca/flanel pada umumnya yang menggunakan tusuk feston untuk menyulam pinggiran perca ke kain, kali ini aku hanya menggunakan jahitan lurus saja menggunakan mesin jahit. Karena pinggiran kain flanel tidak bertiras (berserabut) *orang Jawa bilangnya njrawut* sehingga tidak masalah jika pinggiran kain flanel tidak ditutupi / disembunyikan. Sebenarnya sih biar cepat selesai dan nggak terlalu ribet juga bikinnya. Hehehe, maklum namanya juga masih belajar. :p

Pertama, aku jahit dulu di bagian tengah bunga dan sekaligus menindas kelopak bunga. Di sini aku sedikit bermain bentuk jahitan yaitu mengikuti garis bermotif zigzag. Caranya sama seperti menjahit lurus biasa, tinggal mengikuti alur garis seperti pada gambar. 

Lalu jahit bagian tepi kelopak. jahit dengan mengikuti bentuk tepi kelopak. Beri jarak 1,5 - 2mm dari tepi flanel. Nah saat menjahit di bagian ini memang harus super hati-hati dan pelan-pelan biar hasilnya bisa rapi. Memang agak susah sih kalau pakai sepatu mesin jahit standar saat menjahit tikungan.

Langkah selanjutnya adalah membuat tangkai bunga. Gambar dulu pola bentuk tangkai bunga pada mukena dengan pensil atau kapur jahit. Lepas dulu bagian daunnya biar nggak mengganggu saat proses menjahit. Lalu jahit mengikuti pola (gambar). Aku memakai pola jahitan zigzag dengan jarak benang yang rapat. Jadi hasil jahitannya seperti di bordir.

Langkah terakhir adalah memasang daunnya. Jahit lurus saja di bagian tengah daun seperti bagian tengah tulang daun. Dan selesai. Ulangi lagi prosesnya pada aplikasi yang lain hingga semua aplikasi terpasang di mukena.


Hasilnya bakalan seperti foto di atas ini. Mukena lama aku jadi makin cantik dan girly yah. Cara ini bisa jadi alternatif juga buat para pemula yang kepingin untuk menghias mukena lama milik kita. Karena cara membuatnya pun juga sangat mudah dan cepat banget.

Happy sewing ya.. ^^

Menghias Mukena dengan Flanel



Saat sedang membersihkan kain sisa jahitan tanpa sengaja saya menemukan renda sepanjang sekitar setengah meter, seketika itu juga saya mempunyai ide untuk membuat tutorial bagaimana cara menjahit renda dan pita pada pinggiran kain, dengan di pasangi renda maka kain tersebut akan menjadi tampak lebih indah, sedangkan pengaplikasiannya bisa untuk taplak meja, baju wanita seperti blus, kemeja, gamis dan lain-lain sesuai kebutuhan.

Untuk menjahit renda ini bisa dengan berbagai macam cara, bisa dengan menyatukan secara langsung atau bisa juga renda sebelum di pasang di kerut atau di lipit-lipit terlebih dahulu, biasanya saat kita memasangkan langsung pada ujung kain, agar ujung jahitan persambungan antara renda dan kain benangnya tidak terurai maka harus di obras untuk selanjutnya di jahit tindas atasnya.

Sedangkan pada tutorial yang akan saya berikan pada kesempatan kali ini adalah cara pemasangan renda pada kain dengan di tambahi pita, kelebihannya selain lebih praktis karena tidak perlu di obras juga  lebih bagus, kira nya tidak perlu panjang lebar lagi berikut ini adalah langkah-langkah pembuatannya:


  • Disini anggap saja kita sedang membuat sebuah taplak meja, pertama tempatkan kain taplak pada posisi paling bawah pastikan bagian dalamnya yang terlihat, lalu renda di tengah sedangkan pita pada posisi paling atas, pada tutorial ini saya menggunakan bisband sebagai pengganti pita, karena pita nya lagi kosong,, tapi sama saja kok. Setelah itu kemudian jahit.





  • Pada bagian sudut, lipat kain renda seperti pada gambar, bisa sekali lipat bisa juga dua atau tiga kali sesuai selera, maksud dari pelipatan ini agar renda tidak centang saat di balik.




  • Setelah itu  balik kain taplak sehingga bagian bagus yang terlihat, atur posisi pita agar menutupi ujung jahitan, lalu jahit


  • Pada bagian yang menyudut, atur agar pita terlihat bagus dengan cara di lipat seperti pada gambar kemudian jahit




  • Hasil akhir jika di lakukan dengan benar akan terlihat seperti pada gambar di bawah ini



Banyak sekali variasi jahitan yang bisa menggunakan renda ini, mulai dari baju-baju wanita seperti untuk menjahit baju blouse, dress, taplak meja, seprei maupun untuk menjahit kain flanel atau untuk membuat jahit craft by mood, karena nya jika Anda saat ini belum bisa menjahit renda seperti yang sudah saya berikan pada tutorial kali ini silahkan di praktekan.

Demikian lah tutorial cara memasang renda dan pita pada ujung kain yang bisa saya sampaikan, semoga bisa bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya, nantikan tutorial berikutnya.


cara mudah memasang renda dan pita pada pinggiran kain

Menjahit adalah pekerjaan menyambung kain, bulu, kulit binatang, pepagan, dan bahan-bahan lain yang bisa dilewati jarum jahit dan benang. Menjahit dapat dilakukan dengan tangan memakai jarum tangan atau dengan mesin jahit. Orang yang bekerja menjahit pakaian disebut penjahit. Penjahit pakaian pria disebut tailor, sedangkan penjahit pakaian wanita disebut modiste. Pendidikan menjahit dapat diperoleh di kursus menjahit atau sekolah mode.

Produk jahit-menjahit dapat berupa pakaian, tirai, kasur, seprai, taplak, kain pelapis mebel, dan kain pelapis jok. Benda-benda lain yang dijahit misalnya layar, bendera, tenda, sepatu, tas, dan sampul buku.

Di industri garmen, menjahit sebagian besar dilakukan memakai mesin jahit. Di rumah, orang menjahit memakai jarum tangan atau mesin jahit. Pekerjaan ringan yang melibatkan jahit-menjahit di rumah misalnya membetulkan jahitan yang terlepas, menisik pakaian, atau memasang kancing yang terlepas. Sebagai seni kriya, orang menjahit untuk membuat saputangan, serbet, bordir, hingga boneka isi dan kerajinan perca.


pengertian menjahit
500px.com


Menjahit pakaian

Pekerjaan menjahit pakaian terdiri dari tahap pembuatan pola, pemotongan bahan, dan menjahit.

  •     Pembuatan pola
    Dalam istilah desain busana, pola adalah bagian-bagian pakaian yang dibuat dari kertas untuk dijiplak ke atas kain sebelum kain digunting dan dijahit. Pola dasar dibuat berdasarkan model pakaian, dan ukurannya disesuaikan dengan ukuran badan pemakai. Ada dua teknik utama dalam membuat pola dasar[1]: konstruksi datar yang menggambar pola di atas kertas dengan memakai pengukuran-pengukuran yang akurat, dan konstruksi padat (pola draping) yang membuat pola memakai kain muslin atau belacu di atas boneka jahit. Metode menggambar pola sesuai nama pencipta metode, misalnya Dressmaking dan So-En dari Jepang, atau Danckaerts dan Cuppens Geurs dari Belanda. Majalah wanita juga sering memuat pola siap pakai (pola jadi) berikut instruksi cara menjahitnya.

  •     Pemotongan bahan
    Setelah pola disematkan ke kain dengan jarum pentul, kain digunting sesuai pola yang dijadikan contoh. Dalam produksi pakaian secara massal, kain dipotong dengan mesin potong. Sebelum pola dilepas dari bahan, garis-garis dan tanda-tanda pada pola dijiplak ke atas kain dengan bantuan rader, karbon jahit, dan kapur jahit.

  •     Pekerjaan menjahit
    Setelah kain digunting, potongan kain disambung dengan memakai jarum tangan atau mesin jahit. Dalam menjahit dikenal sejumlah teknik jahitan, misalnya tusuk balik (setik balik), tusuk rantai, dan tusuk tangkai. Selain itu dikenal jahitan kampuh untuk menyambung dua helai kain menjadi satu, dan teknik menjahit kelim. Walaupun jahitan mesin lebih rapi daripada jahitan tangan, tidak semua teknik jahitan dapat dilakukan dengan mesin. Setelah pakaian selesai dijahit, bagian tepi kampuh yang bertiras dirapikan dengan mesin obras agar benang-benang kain tidak terlepas.

  •     Penyelesaian akhir

    Setelah selesai, pakaian sering perlu dilicinkan dengan setrika di atas papan setrika. Penyetrikaan bagian-bagian yang sulit seperti lengan baju dilakukan dengan bantuan bantal setrika.

Teknik jahit-menjahit

Benang dan jarum ditusukkan ke kain untuk membuat berbagai bentuk jahitan sehingga dikenal berbagai jenis tusuk atau setik. Tusuk jelujur dan setik jelujur misalnya, mengacu kepada teknik menjahit dan menyulam yang sama.
  • Tusuk dasar
  1.     Tusuk jelujur
  2.     Tusuk rantai
  3.     Tusuk tangkai
  4.     Tusuk balik
  5.     Tusuk piquer
  6.     Tusuk som
  7.     Tusuk feston
  8.     Tusuk flanel
  9.     Tusuk balut
  • Kampuh dasar
  1.     Kampuh terbuka
  2.     Kampuh balik
  3.     Kampuh kostum
  4.     Kampuh perancis
  5.     Kampuh pipih
  6.     Kampuh sarung
  7.     Kampuh geser

Peralatan
Alat jahit-menjahit

  •     Benang
  •     Gunting
  •     Jarum pentul
  •     Jarum jahit
  •     Bantalan jarum
  •     Mesin jahit
  •     Spul
  •     Pendedel (pembuka jahitan)
  •     Bidal (topi jari)
  •     Sekoci
  •     Sepatu jahit
  •     Mesin obras
  •     Mesin rumah kancing
  •     Mesin pasang kancing
  •     Mesin som
  •     Mesin plisket
Sumber : Wikipedia

Apa itu Menjahit?

Hai hai. Siapa yang tidak suka batik? Sebagai bangsa Indonesia kita wajib dong mencintai salah satu warisan budaya negeri kita tercinta ini.

Walaupun belum begitu paham dengan jenis-jenis batik nusantara, namun saya pun termasuk salah satu penggemar batik nih. Saking ngiritnya cintanya dengan batik, kain batik sisa menjahit pakaian dari penjahitpun kadang masih saya minta kembali, hihi. Lumayan kan jadi punya banyak koleksi perca batik. :p

 Sebagai bangsa Indonesia kita wajib dong mencintai salah satu warisan budaya negeri kita  Membuat Bros dari Perca Batik

Karena saya berhijab, maka kali ini saya akan mencoba memanfaatkan salah satu koleksi kain perca batik saya untuk dibuat menjadi bros hijab yang sangat simple. Yuk kita sama-sama belajar membuat bros cantik dari kain perca batik.

Bahan yang diperlukan:
  - Kain perca batik
  - Benang dan jarum
  - Gunting
  - Lem tembak
  - Kain flanel
  - Peniti bros
  - Manik-manik atau aksesoris pendukung

 Sebagai bangsa Indonesia kita wajib dong mencintai salah satu warisan budaya negeri kita  Membuat Bros dari Perca Batik
Bahan yang diperlukan

 Sebagai bangsa Indonesia kita wajib dong mencintai salah satu warisan budaya negeri kita  Membuat Bros dari Perca Batik
Cara membuat bros dari kain perca batik

Ikuti langkah cara mudah membuat bros oval dari kain perca batik seperti yang tertera pada gambar di atas. Rinciannya adalah sebagai berikut :

  1. Siapkan kain perca batik dengan ukuran memanjang. Saya menggunakan ukuran 5 x 95cm. Tekuk ujung kain ke bagian dalam (bagian kain yang buruk), untuk menutupi tiras ujung kain. Lakukan pada kedua ujung kain.
  2. Lipat kain menjadi dua (satukan tiras kain) dan jahit jelujur pinggirnya hingga ke ujung. Lalu serut hingga hasilnya tampak seperti pada gambar nomor 3.
  3. Potong sisa tiras, atau kemudian bakar tepi tirasnya pada api agar rapi. Kemudian satukan ujung kain dengan menumpuk sedikit bagian ujung kain, lalu jahit atau lem.
  4. Bentuk kain memanjang(oval). Lalu buat alas bros dari kain flanel bebentuk oval, sesuaikan dengan ukuran panjang bros (kurangi 1 - 2 cm dari ukuran bros/kain yang telah dibentuk oval). Saya menggunakan ukuran 4 x 6,5 cm.
    Kemudian rapatkan tepian tiras kain yang saling berhadapan hingga bagian tengah tidak ada rongga. Lalu lem pada sekeliling alas bros.
    Pasang peniti bros pada bagian belakang alas bros (flanel).
  5. Masukkan benang pada salah satu ujung tiras kain, lalu masukkan mutsin/manik-manik ke dalam benang dan jahit untuk menutupi bagian tengah bros. Bisa juga ditutup dengan aksesoris lain sesuai selera. :)

 Sebagai bangsa Indonesia kita wajib dong mencintai salah satu warisan budaya negeri kita  Membuat Bros dari Perca Batik
Alternatif lain menggunakan aksesoris diamond baris

Kini bros batik saya sudah jadi dan siap menjadi aksesoris untuk mempercantik hijab saya. Bros buatan kamu mana..? :)

Membuat Bros dari Perca Batik