Halaman

    Social Items

Cara Membuat Pola Lengan Baju Anak



Cara Membuat Pola Lengan Baju Anak,- Halo kembali lagi bersaya saya, kali ini saya akan memberikan kalian tips untuk membuat pola lengan untuk ukuran anak-anak. Membuat ukuran lengan baju anak sama saja seperti membuat pola lengan untuk baju dewasa namun akan ada sedikit perbedaan pasalnya ukurannya akan sedikit lebih kecil. 

So langsung saja inilah caranya untuk membuat pola baju anak :

Pola Dasar Lengan Untuk Anak

Ukuran yang diperlukan ( Sesuaikan ukuran anak kalian ) : 
1. lingkar kerung lengan = 30 cm 
2. Tinggi puncak lengan = 9 cm 
3. Panjang lengan = 14 cm

pola lengan baju anak


Keterangan Pola Lengan :

A - B = panjang lengan. 
A - E = ukuran panjang bahu. 
A - C = A - D = ½ lingkar kerung lengan (titik C dan D menyentuh garis bantu). 
Buat garis vertikal dari titik A ke B. 
D - D1 = C - C1. 
D - A dan A - C dibagi tiga. 
C2 = ? C - A 
A1 = ? A – D 
C dengan C2 diturunkan 0,5 cm. 
A1 - A2 = 1,5 cm.
Hubungkan titik A dengan C dan A dengan D seperti gambarn(lingkar kerung lengan bagian muka dan lingkar kerung lengann belakang) 
C - F = D - G = 1 cm. 
Hubungkan titik C dengan E (sis i lengan bagian muka), dan titik D dengan G seperti gambar (sisi lengan bagian belakang)


Nah itulah langkah-langkah untuk membuat pola lengan baju anak ( ukuran bisa disesuaikan dengan selera kalian/ukuran anak kalian ). Semoga bisa bermanfaat yaa, Terimkasih sudah datang ke article saya.

Cara Membuat Pola Lengan Baju Anak




Pada kesempatan yang berbahagia ini saya ingin memberikan tutorial bagaimana cara membuat pola baju kimono, yaitu pakaian khas dari Negara jepang, kimono sendiri menurut arti harfiah dari bahasa jepangnya adalah baju atau sesuatu yang di kenakan

Bentuk dari  baju kimono sendiri seperti huruf T jika kita merenggangkan tangan saat menggunakannya, cara membuat kimono sendiri tergolong cukup mudah, karena kita hanya perlu menyambung beberapa bagian saja maka baju ini pun selesai. hal ini di karenakan bentuk pola nya yang cuma di gunting lurus.

Pada jaman dahulu kimono merupakan pakaian sehari-hari, namun sekarang baju ini hanya di gunakan pada acara-acara tertentu saja seperti acara pernikahan, upacara minum teh dan acara formal lainnya. Karena jika di gunakan untuk sehari-hari akan terlihat agak aneh karena perkembangan jaman, untuk panjang dari kimono adalah sampai pergelangan kaki, dan biasanya di gunakan oleh wanita, sementara untuk pria panjang kimono ini bisa lebih pendek karena kimono nya berbentuk setelan, untuk standar memakainya sendiri adalah bagian depan yang kiri harus berada di atas yang kanan, jika di lihat oleh orang lain.

Kimono sendiri jika di indonesia biasanya di gunakan oleh mahasiswa bahasa jepang pada hari-hari tertentu, atau oleh para cosplayer jejepangan leher item pada event-event  tertentu seperti peluncuran komik, film  animasi jepang dan lain-lain, atau bisa juga di gunakan sehari-hari karena memang menyukai baju tersebut.
Karena suatu saat pasti akan ada juga pelanggan menjahit yang ingin di buatkan baju kimono ini, maka tidak ada salahnya jika kita mengetahui pola kimono tersebut.

Dan untuk pola depan dari kimono sendiri adalah sebagai berikut



Sementara untuk pola kimono bagian belakangnya adalah seperti ini, pola belakang kita kembangkan sesuai dengan ukuran yang tertera pada gambar



Untuk keterangan membuatnya yaitu pertama kita buat dahulu pola dasar, seperti yang di perlihatkan pada gambar di atas,yang berbentuk titik-titik, setelah itu barulah kita buat garis dengan patokan seperti yang di perlihatkan pada gambar.


Untuk bagian lengannya bisa di pisah, atau bisa juga langsung di buat sesuai pola pada satu lembar bahan, namun jika langsung di buat satu pola utuh maka di butuhkan lembaran kain yang sangat lebar, oleh karena itu bisa kita akali dengan memotong pola lengan kimono ini, untuk selanjutnya nanti di jahit sambung. Untuk ukuran lebar dari baju kimono adalah sampai bagian pinggang, tapi bisa juga lebih panjang lagi, sementara untuk panjangnya adalah 40 cm dari bagian bahu, untuk orang dewasa, dan lebih pendek untuk anak-anak

Untuk lebar kerah kimono atau yang biasa di sebut dengan Bilai adalah 8 cm  namun bisa Anda sesuaikan sendiri lebarnya jadi bisa kurang atau lebih dari ukuran tersebut. Sementara panjang untuk tali kimono yang biasa di sebut Obi yang di lilitkan pada pinggang adalah 150 cm, untuk lebarnya sekitar 20 cm sampai 30 cm dan ini pun bisa kurang atau lebih, tergantung besar atau kecilnya orang yang menggunakan kimono tersebut.

Cara menjahit bilai ini sangat mudah kita tinggal menjadikannya terlebih dahulu kemudian langsung menjahit sambung dengan pola bagian depan lalu di obras dan di jahit stik, kurang lebih seperti menjahit kerah baju karate. untuk memasang lengan kimono ini sama seperti memasang lengan kampak, jika anda belum mengetahui cara pemasangannya silahkan menonton video berikut ini



Untuk pola baju yukata maka pola nya sama dengan pola baju kimono yang sudah saya berikan di atas, hanya saja panjang baju yukata lebih pendek, dari kimono. Baju yukata ini bisa di gunakan untuk sehari-hari yang tidak bersifat formal.
Jika  Anda merasa bingung bagaimana cara menjahitnya, maka cara mudahnya yaitu kita beli saja baju kimono ini yang banyak tersedia di toko off line maupun online, setelah itu tinggal contoh bagaimana cara menjahitnya.

Demikian lah artikel yang bisa saya sajikan pada kesempatan kali ini, semoga bisa bermanfaat bagi Anda yang saat ini sedang membutuhkan dan mencari gambar pola kimono, terima kasih atas kunjungannya dan silahkan membaca artikel saya yang lainnya. Sampai jumpa pada tutorial menjahit berikutnya.

Gambar pola kimono dan keterangan cara menjahitnya



Pada postingan kali ini saya akan memberikan gambar pola lengan raglan, untuk penjelasan lengkap apa itu lengan raglan saya kurang tahu, yang jelas Lengan raglan adalah jenis pola baju yang mempunyai sambungan lengan dan badannya  bukan di bagian bahu, namun langsung ke bagian leher, jadi bagian ujung dari lengan ini adalah juga bagian dari kerung leher, jadi sambungannya dari leher langsung menuju ke kerung lengan di bawah ketiak.

Lengan raglan banyak di gunakan pada pembuatan pakaian semacam jaket, kaos, dan baju wanita baik dewasa maupun anak-anak, Karena bentuk polanya yang unik, maka lengan raglan cocok jika di buat pakaian dengan kain kombinasi berbeda warna antara pola badan dengan pola lengannya, misalnya kombinasi antara hitam dengan biru dan sebagainya.

Jika Anda mengikuti kursus menjahit, anda akan mendapatkan pelajaran menjahit model baju dengan menggunakan pola lengan raglan ini di tingkat terampil, saya sendiri waktu itu praktek membuat baju dengan menggunakan pola lengan ini berupa model baju wanita yang berkerut di bagian leher dan bagian ujung tangannya dengan menggunakan karet elastik.

Untuk bentuk pola dari lengan raglan ini adalah sebagai berikut:



Untuk keterangannya bisa Anda lihat sendiri pada gambar,  yaitu pertama kita buat dahulu pola dasar badan, dalam contoh disini yang di gunakan adalah pola dasar badan baju wanita, jika anda belum tahu bentuk pola dasar badan baju wanita silahkan membaca artikel saya yang lalu


Coba perhatikan garis yang berwarna hitam merupakan pola badan sedangkan garis yang saya beri warna merah dan biru adalah pola lengannya, yang warna merah bagian depan sedangkan yang warna biru adalah pola lengan bagian belakang.

Untuk membuat pola nya sendiri kita tinggal menyiapkan 2 lembar kertas Koran, kemudian kita buat pola dasar badan, setelah jadi selanjutnya tinggal kita rubah pola dasar tersebut seperti keterangan yang tertera pada gambar di atas, setelah pola jadi tinggal kita gunting dan pisahkan antara bagian lengan dengan badannya, nah antara lengan depan dan belakang kita gabungkan pada bagian sisi nya sehingga membentuk pola seperti ini.



Setelah pola selesai di buat di kertas Koran, coba tempelkan antara pola badan dan lengannya apakah ukurannya sudah pas pada bagian yang nanti akan di sambung, jika masih belum pas,karena ada yang kepanjangan atau kependekan silahkan di betulkan kembali, dan jika dirasa sudah betul semua silahkan menempelkan pola kertas tersebut ke kain yang akan di buat baju kemudian gunting dan jahit sampai selesai.

Kiranya cukup sampai disini yang bisa saya sampaikan untuk postingan kali ini silahkan di pelajari dengan seksama, karena suatu saat pasti akan bermanfaat. Terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa pada artikel saya berikutnya.

Gambar pola lengan raglan dan keterangan cara membuatnya



Jika Anda saat ini merupakan penjahit pemula, pasti mengalami kesulitan dalam pembuatan dan pemasangannya pada kerungan tangan, oleh karena nya di postingan kali ini saya akan memberikan cara bagaimana membuat dan memasang lengan tulip tersebut, mulai dari pola sampai proses pemasangannya. Jika di tempat kursus menjahit, pelajaran menjahit lengan tulip ini bisa Anda dapatkan di tingkat mahir


Sedikit penjelasan lengan tulip adalah lengan yang membentuk kelopak seperti bunga tulip, untuk membuat lengan tulip kita membutuhkan dua lembar pola tangan biasa yang selanjutnya di gunting sesuai dengan pola lengan tulip tersebut. Untuk pola nya sendiri adalah seperti berikut



Lengan tulip sendiri biasanya di gunakan untuk baju wanita, Karena model tangan seperti ini tidak cocok jika di gunakan untuk pakaian pria. Baju yang menggunakannya bisa untuk semua jenis baju wanita baik anak-anak, remaja hingga orang dewasa. Mulai dari pakaian untuk bersantai sampai gaun pesta, sesuai dengan model yang di inginkan.

Untuk penyelesaian ujung dari lengan tulip, biasanya menggunakan jahitan kelim kecil atau di neci agar kelihatan bagus, bisa juga dengan di jahit soom tangan. Agar lebih jelas bagaimana proses pengerjaannya berikut ini adalah langkah-langkahnya, silahkan disimak sebagai berikut:

Pertama kita ukur dahulu kerung tangan baju nya berapa, karena ini yang akan di jadikan patokan untuk pembuatan pola tangan. Pada contoh di sini ukuran kerung tangannya adalah 34 cm, setelah ukuran kerung tangan di dapat selanjutnya buat pola tangan di kertas sebanyak 2 buah.



Setelah itu guntinglah sesuai dengan pola lengan tulip, disini saya merangkap pola tangan tersebut menjadi satu kemudian di gunting agar lebih praktis



Jika sudah di gunting tinggal kita tempelkan masing-masing ujung nya dan tempatkan pada kain



Kemudian necilah bagian ujungnya, atau bisa juga dengan di jahit kelim kecil, seperti yang pernah saya berikan tutorialnya beberapa waktu yang lalu.




Kemudian berikan tanda kapur pada titik tengah dari lengan tersebut



Setelah itu tinggal kita tempelkan bagian yang di berikan tanda kapur tersebut ke bagian bawah kerung tangan baju.



Selanjutnya jahitlah sekeliling lengan tulip tersebut sampai menempel di kerung tangan, patokan pemasangannya adalah bagian belakang menutupi bagian depan, untuk lebih jelas silahkan perhatikan gambar dibawah.



Nah seperti itulah bentuk dari lengan tulip jika sudah jadi dan di gunakan, lengan tulip ini bisa juga terdiri dari beberapa lembar jadi tidak hanya satu lembar, agar terlihat seperti bunga tulip, kita bisa memakai dua lembar kain tangan, yang satu pola tangan biasa, sedangkan luarnya di bungkus dengan lengan tulip.
Demikianlah cara untuk membuat lengan tulip, semoga bisa Anda pahami dan memberikan manfaat, dan akhirnya cukup sampai disini yang bisa saya sampaikan kali ini, terima kasih atas kunjungannya dan silahkan membaca artikel saya yang lainnya.

cara menjahit lengan tulip

selamat berjumpa kembali, pada postingan kali ini saya akan memberikan gambar pola kemeja tangan panjang tanpa pias punggung, biasanya kemeja dengan bentuk pola seperti ini adalah kemeja batik, untuk gambar pola dan keterangannya saya kutip dari buku bina busana karya bapak muhammad hamzah wancik, untuk itu tidak perlu panjang lebar lagi berikut adalah gambar pola nya

pola depan kemeja



untuk keterangan dari gambar pola bagian depan tersebut adalah sebagai berikut:

A-a    : lingkar leher keliling di bagi 6
B-A    : A-a ditambah 1 cm
C-A    : A-a di kurangi 1 cm
D-C    : dada atas di bagi 2
E-A    : lingkar lengan keliling di bagi 2
F-E    : dada bawah di bagi 2
G-E    : 7 cm untuk orang gendut,  8 cm untuk orang gendut, 6 cm untuk orang bungkuk, 4 atau 5 cm untuk anak anak umur 9 tahun kebawah
H-G    : lingkar badan keliling di bagi 4
I-B    : panjang baju di kurangi 1 cm
J-I    : lingkar badan keliling di bagi 4
K-I    : 1 cm buat garis miring ke J
lebihkan 2 cm dari tengah muka untuk tempat kancing dan lebihkan 4 cm dari tengah muka untuk lapisan kemeja. untuk pola saku atau kantong kemeja keterangan gambarnya adalah sebagai berikut:

L-G    : 3.5 dada bawah di bagi 10
M-L    : 2 cm titik letak saku
N-M    : dada bawah di bagi 3
O-M    : N-M di tambah 1 cm
P-O    :  N-M di bagi 2
Q-P    : bentuk lancip ujung saku

pola belakang kemeja




berikut keterangan dari gambar itu:

ukur J-H pada pola depan yang telah dibuat dan buatlah pola blakang berdasarkan ukuran tersebut
R-J    : lingkar badan keliling di bagi 4
S-H    : R-J
T-R    : panjang baju di tambah 6 atau 7 cm untuk orang dengan badan biasa, 8 atau 9 cm untuk orang bungkuk, 4 atau 5 cm untuk orang gendut
U-T    : B-A dib agu 2, garis ke kiri tanpa ukuran
V-T    : 1cm ukurang tetap
X-V    : punggung atas di bagi 2
W-X    : D-a. ukur terlebih dahulu D-a pada pola depan baru kemudian buat garis W-X
Y-S    : G-E
Z-Y    : punggung bawah di bagi 2 buatlah garis kerungan dari H-Z-X

pola lengan kemeja tangan panjang





berikut ini keterangannya:

ukur D-F-H dan H--X dari pola yang telah Anda buat, catat berapa ukurannya dan gunakan ukuran tersebut untuk membua pola lengan, ukuran yang di gunakan pada contoh berikut adalah 48 cm
A-a    : D-F-H dan H-Z-X di bagi 5 buatlah garis tegak a-A dari titik a buatlah garis mendatar ke kiri dan ke kanan tanpa ukuran, perhatikan sudut a harus siku-siku
B-A    : 23 cm =48 cm :2=24cm-1 cm=23cm
C-A    : 23 cm B-A
D-A    : A-a
E-C    : C-A dib agi 4
F-A    : panjang lengan di kurangi 6 cm
G-F    : lingkar lengan keliling di bagi 2 dikurangi 0,5 cm
H-F    : F-A di bagi 2, garislah mendatar ke kanan dan ke kiri, pertemuan dengan garis B-G di beri tanda huruf I
I-G    : H-F, buat garis cembung
J-J    : K-K = lebar manset
K-J    : lingkar lengan keliling di kurangi 4cm

buatlah sudutnya membulat atau bentuk lainnya seperti contoh gambar di bawah ini





pola kerah kemeja






untuk pola kerah kemeja berikut ini keterangannya:

A-a    : lingkar leher keliling di tambah 1 cm untuk kelonggaran
B-A    : C-a 4 cm
C-B    : A-a
D-B    : 1cm
D-C    : 1 cm
E-A    : 1cm
E-a    : 1 cm
F-E    : 1 cm
G-G    : H-H =A-a
H-G    : 3.5 cm
I-G    : 2 cm
J-I    : 2 cm

setelah kita mengetahui cara membuat pola kemeja maka selanjutnya setelah bahan kain kita potong sesuai pola adalah proses menjahit kemeja tersebut, untuk urutan menjahit kemeja adalah sebagai berikut:

  1. jahit kemeja sampai selesai dan siap di pasang ke kerung leher
  2. jahit saku kemeja ke kain depan kemeja sesuai dengan tanda kapur
  3. jahit ke dalam bagian lapisan depan kemeja
  4. jahit belahan manset
  5. buat manset dan pasang ke ujung tangan
  6. sambung bagian bahu depan dengan bagian belakang
  7. pasang lengan ke kerung lengan kemeja kemudian obras
  8. jahit bagian sisi baju kemeja kemudian obras
  9. pasang kerah kemeja ke kerung leher
  10. jahit kelim bagian ujung bawah baju kemeja
  11. buat lubang kancing kemudian pasang kancingnya
  12. seterika hingga kemeja licin dan proses pengerjaan selesai

demikianlah pola baju kemeja berikut keterangannya, silahkan di pelajari dengan seksama, jika pusing ulang-ulang saja baca nya, hehehe.
terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa pada artikel saya yang berikutnya

gambar pola baju kemeja pria dan keterangannya


selamat berjumpa kembali untuk anda pengunjung setia blog ini, dan selamat datang buat yang baru nyasar ke sini lewat mesin pencari semoga bisa menjadi pengunjung tetap, baju rompi merupakan pakaian yang di gunakan setelah menggunakan pakaian lainnya, biasanya kemeja. Menjahit rompi sangatlah mudah, karena kita tinggal melapis bagian pinggir dari kerung lengan dan kerung leher, juga bagian depannya. Saat dulu saya kursus menjahit, praktek menjahit baju yang pertama saya dapat adalah menjahit rompi.

fungsi rompi selain menunjang penampilan bisa juga sebagai penahan rasa dingin, tergantung dari jenis bahan yang di gunakan untuk membuatnya, pada rompi setelan jas resmi di buat dengan menggunakan pelapis lining di bagaian dalamnya menggunakan kain satin sehingga tampak elegan, sementara untuk pekerja lapangan seperti di pertambangan atau bangunan proyek di buat dari bahan khusus yang tebal dengan banyak saku, di karenakan banyak juga jenis pekerjaan yang orang-orangnya harus menggunakan baju rompi maka pada postingan kali ini saya akan memberikan gambar pola rompi dengan model sederhana.

untuk anda yang ingin belajar membuat pola rompi dengan cara menonton langsung silahkan melihat video di bawah ini.



 dan sekarang bagi anda yang kebetulan ingin membuatnya namun belum tahu pola nya. dan untuk pola depan rompi sederhana dan tidak banyak menggunakan variasi tersebut adalah sebagai berikut

gambar pola depan rompi


Sedangkan untuk pola belakang dari rompi ini adalah seperti ini

gambar pola belakang rompi


Cara membuat pola nya  sendiri adalah pertama kita buat dahulu pola dasar badan, baik itu pola dasar badan pria maupun wanita yang sudah di tambahi untuk kelonggaran, lalu dari pola dasar itu silahkan di rubah garisnya sesuai dengan gambar di atas.


Untuk bagian belakang biasanya terdapat belahan, dan batas belahan ini tingginya sampai bagian pinggang.

Bagian depan dari rompi ini menggunakan kancing, untuk rompi seragam sekolah dasar, yang bagus menggunakan kancing bungkus, namun terkadang kancing bungkus ini suka terkelupas kain nya, maka boleh di ganti menggunakan kancing celana, jangan menggunakan kancing jas karena terlalu besar.

Untuk rompi yang menggunakan resleting adalah rompi untuk pekerja lapangan seperti wartawan, juru parkir, loper Koran, pekerja proyek, pertambangan dan lain sebagainya, Jika ingin menggunakan resleting, maka pola bagian depan tidak perlu di tambahi 2 cm, karena penambahan 2 cm ini khusus untuk yang menggunakan kancing dengan model di tumpuk.

Cara menjahit rompi adalah sebagai berikut:


  • Siapkan bahan untuk rompi dengan panjang 1 meter, lipat 2 lalu buat pola kemudian gunting.
  • Buat kain untuk pelapis dari sisa kain guntingan kemudian tempel kain pislin di bagian tersebut
  • Jahit kain lapisan ke setiap bagian dari pola rompi, seperti kerung leher, kerung ketiak dan bagian depan
  • Jahit sambung bagian tengah belakang sampai batas belahan, jadikan belahan rompi hingga selesai.
  • Jahit sambung bagian bahu, lalu bagian pinggir dari pola depan dan belakang
  • Buat lubang kancing dan pasang kancingnya
  • Setrika hingga licin dan proses pengerjaan pun selesai


Untuk cara menjahit lapisan ini sudah banyak saya buat artikelnya, silahkan di baca-baca jika belum tahu caranya, ada di daftar isi blog ini.

saya sendiri banyak mendapat jahitan rompi ini ketika masuk tahun ajaran baru, yaitu dari para orang tua yang meminta agar di buatkan seragam untuk anak-anaknya yang bersekolah dasar, biasanya satu paket dengan celana atau rok dan juga dasi nya.
nantinya dari pola di atas bisa anda kembangkan sendiri pola nya sesuai dengan model dan kebutuhan, untuk bagian leher depan tidak mutlak harus seperti itu, namun memang standar dari bentuk rompi yang di gunakan untuk setelan jas adalah seperti itu, karena di buat agar dasi yang di gunakan dan juga kemeja bisa terlihat.

Dan kiranya cukup sampai disini yang bisa saya sampaikan untuk postingan kali ini, semoga bisa bermanfaat kurang lebihnya saya mohon ma'af dan sampai jumpa pada artikel yang berikutnya.


gambar pola rompi berikut keterangan cara menjahitnya


baju seragam atasan berupa kemeja di gunakan oleh murid sekolah mulai dari SD, SMP, SMA , bisa kita beli dengan mudah di pasar dengan harga yang bervariasi tergantung dari kualitas kain dan jahitannya. biasanya menjelang tahun ajaran baru, orang tua siswa sibuk mempersiapkan keperluan masuk sekolah, dan salah satu keperluan yang terpenting adalah baju seragam.


jika kita membeli seragam di pasar, biasanya berdasarkan nomor, semakin besar nomornya maka semakin besar juga seragam nya. karena ukuran yang di gunakan di konveksi seragam ini adalah di buat sama rata, maka banyak seragam ini yang akhirnya kurang pas saat di kenakan, karena postur tubuh siswa yang menggunakannya tidak pas.

oleh karena tidak pas maka haruslah di permak agar pas saat di gunakan, badan siswa yang menggunakan seragam ini ada yang sudah pas di badan, namun bagian bahu nya terlalu lebar, sehingga kurang bagus di pandang, jika anak yang menggunakannya cuek maka tidak jadi soal, tetapi jika anak yang menggunakan termasuk yang mementingkan penampilan, maka hal ini cukup mengganggu. oleh karenanya mereka memilih untuk memotong sedikit bagian bahu ini agar pas dengan lebar bahunya.

jika saat ini anda  mendapatkan jahitan seperti itu dan belum mengetahui bagaimana cara mempermaknya, maka pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi caranya, silahkan disimak penjelasannya.

pertama sekali kita harus membuka bagian lengan baju ini hingga terlepas dari kerung lengan, hal ini untuk memudahkan saat lebar bahu akan di buang. setelah itu kita tinggal ukur lebar bahu nya sesuaikan dengan ukuran lebar bahu yang di kehendaki dan kemudian gunting.



karena bagian badan tidak ikut di kecilkan maka setelah bahu di buang kerung lengan akan menjadi sedikit lebih besar dari lingkar lengan baju



oleh karena nya kita harus membesarkan lingkaran lengannya, cara nya dengan menurunkan tinggi puncak lengan ini menjadi 12 cm, karena biasanya baju seragam tinggi puncak lengannya 9 cm jadi kita turunkan sekitar 3 cm selanjutnya bentuk lekukan kerung lengan.





setelah itu jika bagian ujung lengan ingin di kecilkan maka silahkan di sesuaikan dengan keinginan, lalu selanjutnya tinggal kita pasang kembali bagian lengan ini ke badan baju, dan kemudian di obras,  silahkan menggunakan  jarum pentul di beberapa bagiannya jika belum bisa menjahit langsung.



sampai proses ini pekerjaan sudah selesai, amati hasil jahitan kita apakah masih ada kesalahan seperti berkerut, terlipat dan lainnya, jika sudah bagus maka selanjutnya ukurlah kembali lebar bahu baju tersebut apakah sudah sama dengan yang di inginkan, jika sudah maka tinggal kita seterika, lipat dan masukan ke tempat yang bersih, atau bisa juga di gantung.

hasil setelah bagian bahu di pendekan


dan seperti itulah cara untuk mengecilkan lebar bahu baju seragam, cukup mudah bukan? cara ini bisa juga di gunakan untuk mengecilkan bahu baju yang lainnya, seperti baju seragam kerja, baju wanita semacam blus atau gamis, selamat mencoba.

cara memendekan bahu seragam sekolah yang kelebaran