Kemben atau kamisol adalah jenis pakaian wanita yang di gunakan sebagai dalaman untuk baju kebaya yang tidak menggunakan lining, kata lain dari kemben adalah logtorso di buat pas dengan ukuran badan pemakainya, karena tidak menggunakan lengan, maka pada beberapa bagian baju ini di pasang semacam kawat yang bisa terbuat dari plastik atau rotan yagn di sebut ballen agar tidak merosot pada saat di gunakan.
Untuk bisa membuat kamisol yang bagus, terlebih dahulu Anda harus sudah paham membuat pola dasar, cara mengukur badan yang pas dan juga tekhnik menjahitnya, oleh karena nya pelajaran membuat kemben ini jika di tempat kursus menjahit baru akan Anda dapatkan setelah berada di tingkat mahir.
Selain kamisol dan kemben, pakaian ini juga di namakan dengan sebutan bustier di beberapa wilayah di sebut juga dengan nama logtorso jadi jika suatu saat ada pelanggan menjahit yang meminta di buatkan pakaian dengan nama di atas tidak perlu bingung lagi karena itu merupakan satu jenis pakaian yang sama.
Jika Anda saat ini hendak membuat kamisol, maka yang pertama harus di dapatkan adalah ukuran badan, untuk ukuran badan yang harus ada adalah sebagai berikut:
- lebar bahu
- lebar dada
- lebar punggung
- panjang punggung
- lingkar badan
- lingkar pinggang
- lingkar pinggul
- lingkar ketiak
Baca juga: gambar pola dasar badan wanita
setelah semua ukuran itu di dapatkan maka baru lah kita buat pola dasar badan asli, tanpa Anda tambahi untuk kelonggaran sampai bagian pinggang, seperti pada gambar di bawah ini.
Kemudian dari bagian kupnat kita tarik garis lurus sampai ke tengah bahu, lalu gunting sehingga menjadi dua bagian.
Lalu kita buka bagian bahu, hingga besaran kupnat menjadi 1.5 cm dari yang tadinya 3 cm (standar kupnat adalah 3 cm), perhatikan garis titik-titik adalah garis pola sebelum di buka
Jika sudah maka selanjutnya tinggal kita bentuk seperti pada gambar di bawah ini
Untuk pola bagian belakangnya adalah seperti berikut ini
Jika sudah di buat maka pola ini akan menjadi 4 bagian 2 bagian depan dan 2 bagian belakang sebelum di gunakan silahkan di ukur ulang pada bagian lingkar dada dan lingkar punggungnya, bagian lingkar pinggang, dan bagian lingkar pinggul apakah sudah sesuai dengan ukuran yang di kehendaki, apabila sudah sama maka tinggal di gunakan, sementara untuk kebutuhan kain adalah 1 meter dan sebagai peralatan pendukung untuk menjahit kemben ini adalah sebagai berikut ini:
- cup BH 1 pasang, sesuaikan ukurannya dengan ukuran pelanggan dengan cara di tanyakan langsung
- kain gula ½ meter, kain ini di salah satu bagiannya terdapat bintik-bintik kecil seperti gula pasir, untuk menempelkannya ke kain harus Anda rendam dahulu supaya basah baru selanjutnya di setrika, hal ini di lakukan agar bisa menempel dengan sempurna.
- kain pislin ½ meter
- bahan kain lining 1 meter
- ballen 3 meter
- resleting kemben, bentuk resleting ini kecil seperti resleting jepang namun bisa di buka seperti resleting jaket.
Untuk bentuk dari cup BH sendiri ada beberapa bentuk, ada yang bulat, pipih dan juga segi 4, jika tersedia pilihlah yang berbentuk bulat atau segi 4 dan jangan memilih yang pipih.
Namun jika ternyata Anda kebagian dapat yang pipih, di karenakan di toko peralatan menjahit tidak tersedia yang lain, maka posisi pemasangannya adalah seperti ini
setelah bahan kain utama dan kain lining tersedia maka untuk cara menjahit kemben atau kamisol ini adalah sebagai berikut:
- tempelkan pola yang sudah kita buat ke kain gula dan kain pislin, gunting sesuai pola tersebut, jadi pola nya bukan di tempel di kain utama melainkan di tempel di kain gula yang akan di tempel sebagai kain pelapis kain utama, dan di kain pislin yang akan di tempel di kain lining (furing) kemben.
- lalu tempel kain gula ke kain bahan utama dan kain pislin ke kain lining gosok dengan setrika panas sampai menempel, kemudian gunting dengan memberikan lebihan untuk kampuh.
- jahit sambung setiap bagian dari pola depan dan setiap bagian dari pola belakang, baik kain bahan utama maupun kain lining, lalu sambung bagian sisi pola depan dan pola belakangnya
- setrika kampuh sambungan hingga terbelah, lalu jahit tindas sebesar sekitar 6 mili meter pada sambungan kain bahan utama
- masukan ballen ke lubang jahitan tindas tersebut, baik bagaian depan maupun belakang, sementara untuk bagian pinggir badan jangan di berikan ballen.
- pasang cup BH dengan cara di jahit menggunakan jarum tangan, jahit lah sedikit di beberapa bagian dari cup bh tersebut, posisi pemasangan cup BH harus tepat di bagian yang paling menonjol.
- jahit sambung bagian atas dan bawah kain utama dengan kain lining, kemudian jahit tindas pinggiran dari kain lining
- pasang resleting kemben
- setrika hingga licin dan proses pengerjaan pun selesai
nah demikian urutan dari menjahit kemben yang biasa saya lakukan, Anda bisa saja merubah urutannya sesuai dengan ke inginan, untuk resleting kemben jika di toko tidak tersedia, sementara waktu sudah mendesak, maka bisa di ganti dengan resleting jepang yang panjang, karena resleting jepang tidak bisa di buka seperti resleting kemben maka kita jangan melakukan pengguntingan jika kepanjangan, biarkan saja. Nantinya agar kelebihan resleting tidak kelihatan, kita tempelkan kancing cetet pada ujung resleting dan bahan kain kamisol.
Untuk pemasangan resleting sendiri bisa di bagian depan atau belakang, namun standarnya adalah di bagian belakang, dan pola yang sudah saya berikan di atas adalah bentuk pola kemben pada umumnya, Anda bisa saja membuat variasi yang lain sesuai dengan model yang di inginkan pelanggan, Cuma hal yang terpenting yang harus di perhatikan adalah ukuran nya harus pas.
Kira nya cukup sampai disini artikel yang bisa saya sampaikan pada postingan kali ini, semoga bisa di mengerti dan terima kasih atas kunjungannya. Sampai jumpa pada artikel saya berikutnya.