Tips Aman Menggunakan Mesin Jahit Agar Tetap Awet
Tips Aman Menggunakan Mesin Jahit Agar Tetap Awet,- Memiliki mesin jahit tentu akan kita pakai setiap hari bukan, apalagi jika kalian memang tengan membuka jasa menjahit tentu hal itu akan membuat mesin jahit akan bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan anda. Nah kali ini saya akan memberikan tips untuk anda bagaimana cara aman menggunakan mesin jahit agar tetap awet meskipun akan kita pakai setiap hari.
Jadi inilah beberapa poin penting untuk menjaga mesin jahit anad agar tetap awet :
1. Tutup mesin jahit Anda.
Debu adalah musuh mesin. Untuk menjaga mesin Anda sebersih mungkin, simpan di bawah penutup debu atau dalam casing keras.
2. Gunakan Benang Berkualitas.
Untuk mencegah penumpukan serat interior, maka merawat mesin jahit yang tepat yaitu dengan menggunakan benang baru dan berkualitas tinggi saat Anda menjahit. Selain itu Anda juga harus mencabut mesin secara teratur, dan membersihkan bagian dalam kumparan dengan kuas kosmetik.
3. Ubah Jarum Secara Teratur.
Sangat mudah untuk melupakan berapa banyak pekerjaan yang dilakukan jarum Anda. Seiring waktu, jarum menjadi kusam, yang dapat menyebabkan benang melingkar, jahitan dilewati, menarik kain dan kerusakan potensial pada mesin. Gantilah jarum Anda setiap delapan jam, atau setiap kali Anda menyelesaikan proyek.
4. Menggunakan Udara Terkompresi Untuk Menghilangkan Lint.
Setiap kali Anda menyelesaikan proyek, berikan mesin Anda pembersihan menyeluruh. Menggunakan benang baru berkualitas tinggi akan membantu meminimalkan penumpukan serat, tetapi tidak akan menghilangkannya sepenuhnya.
5. Memberi Minyak atau Oli
Memberi minyak atau oli pada mesin jahit sangatlah banyak manfaatnya, diamping mesin jahit nantinya berjalan dengan enteng, dan kedengaran enak. Pemberian oli atau minyak ini pada bagian-bagian yang berlubang. Memberikan minyak pada mesin juga berfungsi untuk menghindari mesin jahit dari karat.
6. Membersihkan Sisa-Sisa Kotoran
Terkadang mesin jahit tiba-tiba tidak bisa bergerak, nah itu akibat dari terlalu banyaknya sampah yang menempel pada bagian-bagian sempit pada mesin jahit, sampah-sampah itu bisa berasal dari sari-sari benang dan kain kecil. Usahakan agar mesin tetap awet, bersihkan mesin jahit dari sisa-sisa kotoran tersebut.
7. Menggunakan Sesuai dengan Kemampuannya
Maksud kemampuan disini adalah kemampuan mesin jahit untuk menjahit ketebalan suatu bahan atau kain tertentu, sebab mesin jahit itu sudah dirancang utuk beberapa kategori, misalnya mesin jahit untuk bahan kain tipis itu berbeda dengan mesin jahit yang didesain untuk menjahit bahan atau kain jeans yang agak tebal dan keras.
8. Gunakan Stabilizer untuk Mesin Jahit Listrik
Bagi mesin jahit dengan tenaga listrik, ada baiknya kamu menggunakan stabilizer atau UPS. Hal ini berguna untuk mencegah jika tiba-tiba terjadi penurunan daya yang drastis atau bahkan mati listrik. Sebab, kondisi tersebut tentu saja dapat berpengaruh pada sirkuit-sirkuit bagian dalam mesin jahit. Untuk mencegah aliran listrik yang tidak stabil, kamu dapat menggunakan stabilizer yang biasa digunakan pada komputer. Stabilizer tersebut cukup untuk menahan daya jika tiba-tiba terjadi penurunan tegangan yang dapat berakibat pada kerusakan mesin.
9. Servis Teratur/ Berkala
Bila memungkinkan, kamu dapat melakukan servis secara berkala dengan memanggil ahlinya. Sebab, tidak tertutup kemungkinan adanya bagian terdalam sebuah mesin jahit yang luput dari pemeriksaan kita. Jika bagian dalam tersebut mengalami kerusakan, kerugian yang diakibatkan bisa lebih besar dari biaya perawatan yang ada. Untuk itu, lakukan servis atau pengecekan secara berkala oleh ahlinya dan terpercaya.
Nah jadi itulah beberapa tips aman untuk menjaga mesin jahit anda agar tetap awet meskipun setiap harinya dipakai. Semoga bisa bermanfaat ya dan terimakash sudah mampir ke article kami :)