Jarum jahit tentu merupakan salah satu perlengkapan utama dalam menjahit. Namun tahukah kamu bahwa ada beragam jenis jarum jahit yang tidak hanya dibedakan dari segi ukuran jarum saja, tetapi berdasarkan media kain maupun berdasarkan jenis mesin yang dipakai. Dan yang akan saya bahas kali ini adalah mengenai jarum jahit universal.
Apa itu jarum jahit universal?
Seperti arti kata universal yang berarti umum, maka jarum jahit universal adalah jarum jahit standar dengan bagian ujung jarum (point) runcing namun sedikit membulat (tidak terlalu runcing), tidak mempunyai kode warna dan cocok digunakan untuk menjahit kain pada umumnya. Jenis jarum ini adalah jenis jarum standar yang biasa kita kenal dan wajib kita miliki. Jarum jahit inilah yang biasa kita gunakan di mesin jahit rumahan kita, baik itu mesin jahit konvensional (manual) maupun mesin jahit listrik (multifungsi).
Loh memangnya ada jarum mesin jahit yang gak umum ya? Tentu ada. Ada beberapa jenis jarum jahit khusus yang dipergunakan spesial untuk menjahit bahan-bahan yang memerlukan perhatian/treatment khusus dalam menjahitnya, semisal jeans, kain kaos hingga kulit. Perbedaan lebih spesifiknya terdapat pada bagian ujung jarum, namun secara kasat mata akan sedikit sulit untuk membedakannya. Biasanya jenis jarum jahit khusus ini ditandai dengan kode warna tertentu di bagian jarumnya. Nanti akan saya bahas di lain waktu ya.
Umumnya jika kita membeli di toko alat jahit, kita tidak perlu menyebutkan untuk membeli jarum jahit universal. Bisa diketawain kali ama penjualnya, hihi. Karena secara tidak langsung jika kita ingin membeli jarum mesin jahit, sudah pasti penjual toko akan memberikan kita jarum standar ini.
Selain itu, seperti yang saya tahu memang pada kemasan jarum dengan harga standar biasanya tidak menuliskan spesifikasi detail jenis jarum. Biasanya pada kemasan luar hanya tertera spesifikasi ukuran jarum. Berbeda dengan jarum jahit merk tertentu yang dikemas secara premium dan dengan harga yang pasti lebih mahal, biasanya ada spesifikasi mengenai klasifikasi jarum. Jadi pada kemasan luar umumnya terdapat keterangan "universal needle" beserta spesifikasi ukuran jarum. Gunanya untuk membedakan dengan jenis jarum khusus yang lainnya.
Kelebihan dan kekurangan jarum jahit universal
Singkatnya jarum jahit universal ini adalah jarum serbaguna yang wajib kita miliki. Selain itu juga sangat mudah ditemukan di setiap toko perlengkapan alat jahit. Karena bersifat universal maka jenis jarum ini bisa digunakan untuk menjahit di hampir semua jenis kain pada umumnya seperti katun, sifon, sutra, rayon, jeans, kanvas, dan lain sebagainya. Tinggal disesuaikan saja ukuran jarumnya berdasarkan dengan tingkat ketebalan kain yang akan dijahit.
Walaupun juga dapat digunakan untuk menjahit berbagai macam kain, namun jarum ini kurang berfungsi secara maksimal saat digunakan untuk menjahit beberapa jenis kain tertentu. Memang masih bisa menggunakan jarum jahit universal(standar) ini, namun hasilnya tidak akan serapi menggunakan jarum jahit khusus.
Khususnya pada jenis kain yang bersifat sangat lentur dan elastis (stretch) atau kain kaos seperti jersey, lycra maupun spandex. Dari hasil pengalaman saya saat menjahit bahan spandex menggunakan jarum jahit universal, biasanya pola jahitannya akan loncat-loncat (ada bagian yang tidak terjahit), atau terkadang benang hasil jahitannya menjadi kurang rapat (sedikit longgar). Lihat di sini untuk tips dan trik menjahit kain kaos.
Apa itu jarum jahit universal?
Seperti arti kata universal yang berarti umum, maka jarum jahit universal adalah jarum jahit standar dengan bagian ujung jarum (point) runcing namun sedikit membulat (tidak terlalu runcing), tidak mempunyai kode warna dan cocok digunakan untuk menjahit kain pada umumnya. Jenis jarum ini adalah jenis jarum standar yang biasa kita kenal dan wajib kita miliki. Jarum jahit inilah yang biasa kita gunakan di mesin jahit rumahan kita, baik itu mesin jahit konvensional (manual) maupun mesin jahit listrik (multifungsi).
Loh memangnya ada jarum mesin jahit yang gak umum ya? Tentu ada. Ada beberapa jenis jarum jahit khusus yang dipergunakan spesial untuk menjahit bahan-bahan yang memerlukan perhatian/treatment khusus dalam menjahitnya, semisal jeans, kain kaos hingga kulit. Perbedaan lebih spesifiknya terdapat pada bagian ujung jarum, namun secara kasat mata akan sedikit sulit untuk membedakannya. Biasanya jenis jarum jahit khusus ini ditandai dengan kode warna tertentu di bagian jarumnya. Nanti akan saya bahas di lain waktu ya.
Umumnya jika kita membeli di toko alat jahit, kita tidak perlu menyebutkan untuk membeli jarum jahit universal. Bisa diketawain kali ama penjualnya, hihi. Karena secara tidak langsung jika kita ingin membeli jarum mesin jahit, sudah pasti penjual toko akan memberikan kita jarum standar ini.
Selain itu, seperti yang saya tahu memang pada kemasan jarum dengan harga standar biasanya tidak menuliskan spesifikasi detail jenis jarum. Biasanya pada kemasan luar hanya tertera spesifikasi ukuran jarum. Berbeda dengan jarum jahit merk tertentu yang dikemas secara premium dan dengan harga yang pasti lebih mahal, biasanya ada spesifikasi mengenai klasifikasi jarum. Jadi pada kemasan luar umumnya terdapat keterangan "universal needle" beserta spesifikasi ukuran jarum. Gunanya untuk membedakan dengan jenis jarum khusus yang lainnya.
Kelebihan dan kekurangan jarum jahit universal
Singkatnya jarum jahit universal ini adalah jarum serbaguna yang wajib kita miliki. Selain itu juga sangat mudah ditemukan di setiap toko perlengkapan alat jahit. Karena bersifat universal maka jenis jarum ini bisa digunakan untuk menjahit di hampir semua jenis kain pada umumnya seperti katun, sifon, sutra, rayon, jeans, kanvas, dan lain sebagainya. Tinggal disesuaikan saja ukuran jarumnya berdasarkan dengan tingkat ketebalan kain yang akan dijahit.
Walaupun juga dapat digunakan untuk menjahit berbagai macam kain, namun jarum ini kurang berfungsi secara maksimal saat digunakan untuk menjahit beberapa jenis kain tertentu. Memang masih bisa menggunakan jarum jahit universal(standar) ini, namun hasilnya tidak akan serapi menggunakan jarum jahit khusus.
Khususnya pada jenis kain yang bersifat sangat lentur dan elastis (stretch) atau kain kaos seperti jersey, lycra maupun spandex. Dari hasil pengalaman saya saat menjahit bahan spandex menggunakan jarum jahit universal, biasanya pola jahitannya akan loncat-loncat (ada bagian yang tidak terjahit), atau terkadang benang hasil jahitannya menjadi kurang rapat (sedikit longgar). Lihat di sini untuk tips dan trik menjahit kain kaos.
Sekian penjelasan mengenai definisi jarum jahit universal, yang tentunya saya dapatkan dari pengalaman saya dalam belajar menjahit. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang sama-sama sedang mendalami ilmu jahit-menjahit. Sekarang saya mau lanjut belajar menjahit lagi ya. Siapa yang mau ikut? :)
Happy sewing.. ^__^