Untuk postingan kali ini saya akan memberikan tutorial bagaimana caranya menjahit lengan baju ke kerungan tangan, untuk penjahit pemula pasti sulit melakukannya, ada saja kendala yang di hadapi, sebagai contoh kerung lengan lebih besar dari pola lengan atau sebaliknya, karena lewat artikel kali ini saya ingin memberikan panduan bagaimana cara yang benar untuk menjahit lengan tersebut.
Untuk menjahit lengan ini sendiri ada dua cara atau tekhnik yang bisa kita gunakan, masing –masing cara tersebut harus kita kuasai karena akan sering kita gunakan dalam pembuatan pakaian, tergantung jenis atau model pakaian yang kita kerjakan.
Untuk cara menjahit lengan yang pertama ialah dengan cara menyatukan bahu kemudian memasang lengan ke kerung lengan baru setelah itu menjahit bagian sisi atau pinggir dari baju tersebut, untuk lebih jelas bagaimana pengerjaannya silahkan disimak sebagai berikut:
Pertama kita pastikan posisi lengan bagian bagus yang berada di atas
Setelah itu tempel bagian tengah kain baju yang sudah di jahit bagian bahunya kebagian tengah kain lengan dengan posisi bagian dalam yang berada di atas, kemudian berikan jarum pentul
Jahitlah di mulai dari ujung ke ujung, coba perhatikan kain lengan haruslah sedikit lebih besar dari kerung lengan. untuk menjahitnya agar mudah tariklah bagian kerung tangan dan kendurkan kain lengan
Hasil dari jahitan tersebut haruslah seperti gambar berikut ini, yaitu bagian lengan lebih menggembung dan tidak terdapat kerutan baik pada lengan maupun pada kain kerung lengan.
Jika sudah maka obraslah dan satukan bagian sisi atau pinggir dari baju tersebut kemudian jahit, setelah di jahit lakukan pengobrasan kembali, Hasil dari jahitan pinggir ini harus seperti berikut, yaitu posisi ujung kampuh, dari kerung lengan menghadap ke arah lengan baju.
sedangkah untuk cara kedua adalah dengan cara menjahit dahulu bagian pinggir dari lengan dan kain baju baru setelah itu di gabungkan, cara nya adalah sebagai berikut
Pertama jahitlah bagian pinggir dari kain lengan baju
dan juga jahitlah bagian pinggir dari kain baju, setelah itu obras bagian ujungnya
Tempatkan kain tangan dengan posisi bagian bagus yang berada atas, lalu masukan ke kain baju dengan posisi bagian dalam yang berada di luar (di balik)
Tempelkan bagian tengah dari kerung tangan dan kain lengan dan berikan jarum pentul, demikian pula bagian bawah tangan dan kerung lengan haruslah menempel satu sama lain
Setelah itu jahitlah sekelilingnya dengan cara mengatur posisi kain lengan agar sama pas dengan kerung tangan, dengan cara kerung tangan di tarik dan kain lengan di kendurkan
Hasil dari jahitan tersebut haruslah seperti gambar berikut yaitu kain lengan sedikit menggembung di bagian atasnya dan tidak ada yang mengkerut baik kain lengan maupun kain kerung lengan, jika salah satu ada yang mengkerut maka bongkarlah kembali dan jahit lagi.
Posisi ujung kampuh haruslah menghadap ke arah belakang baju, jika masing –masing kampuh di obras maka harus di belah, ini agar terlihat lebih bagus
Cara yang pertama biasa di gunakan untuk pakain pria dengan model sederhana, semacam kemeja, blus duster dan jenis pakaian lainnya yang tidak menggunakan vuring, sementara cara yang kedua biasanya di gunakan untuk pakaian wanita dengan model yang rumit dan menggunakan vuring, seperti kebaya, jas, gaun pesta dan lain-lain, namun sebenarnya cara manapun bisa di gunakan untuk jenis pakaian apa saja.
Demikianlah tutorial yang bisa saya berikan untuk kali ini, semoga bisa bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya. Silahkan membaca artikel saya yang lainnya dengan melihat daftar isi dari blog ini.