Halaman

    Social Items

Cara Memasang Resleting Jepang Dengan Benar

 Cara Memasang Resleting Jepang Dengan Benar Cara Memasang Resleting Jepang Dengan Benar


Cara Memasang Resleting Jepang Dengan Benar,- Banyak yangbelum mengetahui bagaimana sih caranya yang tepat untuk memasang resleting jepang? pasalnya kadang masih ada orang yang menjahitnya namun belum sempurna. Nah kali ini saya akan memberikan tutorial untuk memasang resleting jepang dengan mudah dan benar.

  • Untuk latihan awal kita pake saja sisa kain. Potong ukuran 12 x 40 cm sebanyak 2 lembar
  • Beri jarak 3 cm pada masing-masing kain. Gunakan kapur jahit untuk menandainya.
  • Pasang resleting jepang di kain sebelah kanan terlebih dulu. Perhatikan posisi resleting. Bagian gerigi resleting menghadap ke atas. Kemudian paskan dengan garis bantu tadi.
  • Tandai bagian akhir kepala resleting, lalu naikkan sebesar 3 cm ke atas sebagai penanda batas jahitan.
  • Gunakan sepatu jahit berkaki satu untuk menjahit resleting. Jahit resleting dari atas. Posisi jarum jahit mepet dengan bagian gerigi resleting. Jahit dari atas hingga batas akhir jahitan tadi.
  • Setelah bagian kanan terjahit, sekarang giliran sebelah kiri. Langkahnya sama seperti sebelah kanan. Hanya saja pada saat menjahit resleting, jahitnya dari bawah ke atas.
  • Setelah keduanya terjahit, balik, dan tarik resleting ke atas. Ini hasilnya. Bagian resleting tidak terlihat. Makanya disebut invisible zipper. Jika setelah dibalik bagian resleting masih terlihat, berarti sewaktu menjahit kurang mepet sekali dengan resleting. Ulangi langkah menjahitnya.
  • Balik dan tumpuk kedua bagian depan kain. Kemudian dari batas akhir jahitan tadi, tandai jarak lebar 3 cm ke bawah. Bagian resleting yang tidak terjahit, didorong keluar dan sematkan jarum pentul. Tujuannya agar nanti pada saat menjahit, sisa resleting ini tidak ikut terjahit. Kemudian jahit tanda garis tersebut.
  • Selesai.
Nah jadi itulah tips dari saya semoga bisa bermanfaat ya untuk anda, silahkan dicoba dan terimakasih sudah mampir ke article kami.

Cara Memasang Resleting Jepang Dengan Benar

untuk memasang resleting jepang menggunakan mesin jahit besar cara nya sedikit berbeda dengan jika menggunakan mesin jahit kecil yang berwarna hitam, jika pada mesin jahit hitam ada semacam sepatu khusus resleting jepang, maka tidak demikian untuk mesin jahit besar karena sepatu khusus tersebut tidak atau belum tersedia.

resleting jepang

sepatu khusus untuk memasang resleting jepang bisa anda beli dengan mudah di toko peralatan menjahit, harga nya cukup murah, hal ini dikarenakan material dasar untuk membuatnya yang hanya menggunakan plastik. dengan menggunakan sepatu ini maka cara memasang resleting jepang akan menjadi lebih mudah, karena kita tinggal memasukan ujung resleting kedalamnya lalu jalankan mesin, maka secara otomatis resleting ini terpasang.

sepatu resleting jepang untuk mesin jahit kecil


namun jika kita memasang resleting jepang ini menggunakan mesin jahit besar yang berkecepatan tinggi dan biasa di gunakan di konveksi atau garment, maka kita harus menggunakan sepatu sebelah untuk memasangnya. hal ini dikarenakan belum tersedianya sepatu khusus resleting jepang untuk mesin jahit besar ini.

sepatu sebelah untuk mesin jahit besar


salah satu cara yang paling mudah agar saat menjahit bagian pinggir resleting jepang ini agar jarum tidak meleset sehingga mengenai bagian rel resleting adalah dengan cara kita menjahit dahulu bagian pinggiran dari resleting jepang ini.




setelah bagian pinggiran kita jahit, maka proses memasang resleting lebih mudah untuk di lakukan, kita tinggal memposisikan sepatu sebelah ini agar jarum benar-benar berada pada pinggiran rel resleting, dan pada saat mesin dijalankan rel resleting ini kita buka dengan menggunakan tangan kita.



posisi jarum harus tepat berada di pinggir rel resleting jepang
sehingga jarum jahit tepat menjahit pada pinggiran rel dari resleting, hal ini sangat penting karena jika tidak tepat  misalnya terlalu keluar, maka saat sudah selesai bagian resleting jepang ini akan terlihat dan ini kurang rapih, karena seharusnya resleting jepang tidak terlihat maka nya di sebut juga dengan nama invisible zipper.

hasil pemasangan, bagian tubuh resleting jepang tidak terlihat dari luar

di pasaran ada banyak sekali merek dari resleting jepang, misalnya YKK, KCC, dan yang lainnya, resleting jepang ini biasa di gunakan untuk buka'an baju wanita semacam gamis, blouse atau gaun pesta dan lainnya, dan bisa juga untuk celana atau rok, pada beberapa model resleting jepang juga di gunakan pada bibir saku agar benda yang dimasukan kedalam saku tidak mudah jatuh.

demikian artikel yang bisa saya tulis pada postingan kali ini, mudah-mudahan bisa bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya, sampai jumpa pada artikel berikutnya.

cara memasang resleting jepang menggunakan mesin jahit besar



Resleting jepang di sebut juga dengan invisible zipper, karena setelah terpasang pada kain baju tidak terlihat, dan hanya terlihat bagian kepala nya saja. Untuk memasang resleting jenis bisa menggunakan sepatu khusus resleting jepang yang bisa Anda beli di toko peralatan menjahit, atau jika tidak ada bisa juga dengan menggunakan sepatu sebelah.


Pada tutorial kali ini saya akan memberikan cara bagaimana cara mudah memasang resleting jepang dengan menggunakan sepatu sebelah, karena kekurangan dari sepatu khusus resleting jepang yang terbuat dari plastic adalah terkadang kurang tepat menjahit di pinggiran gerigi resleting sehingga resleting masih terlihat setelah terpasang pada baju. Tentu saja ini kurang bagus, karena pemasangan resleting jepang yang bagus adalah benar-benar tidak terlihat setelah terpasang pada kain pakaian.


  • Untuk pengerjaan nya sendiri adalah sebagai berikut, pertama kita jahit bagian pinggir dari risleting ini ke kain pakaian, atau bisa juga memakai jarum pentul, ini di maksudkan agar  saat bagian pinggir gerigi resleting di jahit posisinya tidak berubah.





  • Setelah itu pasang sepatu sebelah pada mesin jahit lalu jahitlah tepat di pinggiran gerigi resleting, sambil gerigi tersebut di buka dengan menggunakan jari kita





  • Jika pinggiran gerigi resleting sudah di jahit, tarik kepala resleting ke atas sehingga resleting tertutup, dan perhatikan hasil jahitan apakah sudah bagus atau belum.





  • Setelah di rasa bagus, maka selanjutnya kita jahit bagian bawah dari risleting ini, karena bagian bawahnya masih terbuka





  • Jahitlah tepat pada pinggiran jahitan resleting jepang sampai selesai





  • Jika resleting ini kepanjangan maka Anda bisa mengguntingnya di bagian bawah nya, untuk selanjutnya di bungkus menggunakan kain vuring agar terllihat rapi





Dan proses memasang resleting jepang pun selesai, siap untuk menuju ke proses selanjutnya, satu hal yang harus di ingat adalah jangan menggunting resleting jepang dari bagian atas apalagi jika hendak di pasang lapisan di bagian tersebut karena hasilnya jadi kurang rapi karena akan kaku saat di balik

Baca: cara penyelesaian ujung resleting jepang pada baju yang memakailapisan

jika masih merasa bingung dengan apa yang sudah saya sampaikan di atas, Anda bisa menonton tutorial ini dalam bentuk video berikut ini



Sekian tutorial cara mudah memasang resleting jepang menggunakan sepatu sebelah yang bisa saya sampaikan kali ini, silahkan di praktekan dan terima kasih atas kunjungannya.

cara mudah memasang resleting jepang menggunakan sepatu sebelah



Kali ini saya mendapatkan dua buah gamis berwarna coklat yang hendak di berikan bukaan berupa resleting di bagian depannya pemilik gamis ini adalah seorang ibu yang mempunyai bayi, karena mengalami kesulitan saat menyusui anaknya saat mengenakan baju ini maka dia meminta saya agar merubah gamis biasa ini menjadi baju gamis menyusui dengan cara menambahkan resleting di bagian depannya.  disini saya hanya akan membagikan cara menjahit resleting ke gamis ini satu saja, karena pengerjaannya sama.


Gamis ini berbahan kaos yang melar, pada bagian lehernya tidak terdapat bukaan berupa kancing maupun resleting, hal ini karena bahan baju tersebut yang mampu melar sehingga bisa mengikuti besarnya kepala.



Gamis kaos sudah beberapa tahun ini tetap popular, dan modelnya saya perhatikan gitu-gitu juga tidak terlalu banyak variasi, paling-paling hanya di bagian tangan yang di berikan manset atau karet.

Untuk gamis kaos yang saya dapat ini sebenarnya untuk ukuran sudah pas baik besar maupun panjangnya, namun karena tidak adanya bukaan baju di bagian depan sehingga menyulitkan jika hendak menyusui, oleh karena nya pelanggan jahit saya meminta kepada saya agar di buatkan bukaan depan di baju tersebut.

Sebenarnya selain dengan resleting, kita juga bisa membuat bukaan berupa kancing di bagian depan baju tersebut, namun disini saya menggunakan resleting karena proses pengerjaannya lebih mudah dan praktis.

Jika Anda belum bisa membuat bukaan depan baju model bobok,  silahkan membaca artikel yang sudah pernah saya posting sebelumnya.


Karena banyaknya pelanggan menjahit yang merupakan ibu-ibu mempunyai bayi menyusui yang meminta kepada saya untuk di buatkan bukaan baju menyusui tersebut, akhirnya saya memutuskan untuk membuat tutorial ini, siapa tahu berguna bagi Anda yang mengalami kasus yang sama. Untuk itu silahkan di simak pengerjaannya sebagai berikut.


  • Pertama saya menentukan bagian tengah dari baju tersebut, kemudian saya mengguntingnya sepanjang sekitar 25 cm.





  • Kemudian pinggir kain hasil guntingan tersebut saya obras agar tidak terurai setelah lama di gunakan. sebenarnya jenis bahan kaos baju yang saya jahit ini sepertinya tidak akan terurai walau tidak di obras sekalipun, namun saya tetap mengobrasnya agar terlihat lebih rapi





  • Selanjutnya pasang resleting jepang di bagian guntingan tersebut, bisa dengan menggunakan sepatu khusus resleting jepang, atau sepatu sebelah. Cara memasang resleting jepang dengan menggunakan sepatu sebelah sudah pernah saya bahas di tutorial yang lalu.






  • Setelah resleting terpasang, maka di bagian ujungnya perlu kita lipat dan jahit ke dalam agar lebih rapi.




Setelah semua proses di lakukan dengan benar, maka  pengerjaan pemasangan resleting jepang untuk membuat bukaan baju ini pun selesai. baju gamis melar berbahan kaos biasa ini pun sudah berubah dari gamis biasa menjadi baju gamis untuk menyusui.

Jika Anda mengalami kesulitan menjahit resleting jepang ke kain yang melar, maka berikanlah kain pislin atau violin, di bagian dalamnya sepanjang resleting yang hendak di pasang tersebut. Atau bisa juga dengan di lapisi kertas di bagian atasnya, bisa kertas Koran atau yang lainnya yang penting kertasnya tipis. Jika mau menggunakan karton maka usahakan jangan sampai ikut terjahit karena akan susah di buang setelah terjahit.

Demikian yang bisa saya berikan untuk tutorial kali ini, jika masih ada yang belum jelas, silahkan bertanya di kolom komentar.

cara merubah gamis biasa menjadi baju menyusui menggunakan resleting jepang pada baju gamis



Kali ini saya ingin memberikan tutorial merubah model baju muslim dari yang tadinya menggunakan bukaan kancing jepang, menjadi memakai resleting jepang di bagian depannya, sebetulnya saya sudah lama mendapat jahitan permak ini, sudah sekitar 2 mingguan, dan orangnya pun sudah bolak-balik hendak mengambilnya sebanyak 2 kali, namun baru sempat saya kerjakan hari ini di karenakan kesibukan mengerjakan jahitan yang lainnya.


Untuk objek baju yang akan saya permak adalah baju muslim berwarna hijau tahi kuda dengan leher bulat tanpa kerah dan bukaan depan menggunakan kancing jepang.



Di bagian bawah baju di tempel brukat dengan cara di jahit dengan mesin khusus



Untuk baju yang menjadi contoh ukurannya adalah baju muslim berwarna coklat muda bermotif kotak-kotak, terdapat belahan di bagian pinggirnya dan juga menggunakan kerah shanghai pada kerung lehernya. 



Setelah saya tempelkan kedua baju tersebut, terlihat bahwa bagian pinggang dan pinggul juga panjang tangan nya sudah sama, jadi tidak perlu dirubah lagi.



Yang berbeda adalah pada bagian panjang baju nya yang lebih panjang sekitar 15 cm, untuk itu saya harus menyamakannya dengan cara memotong nya.





Untuk bagian depan yang akan di pasang resleting masih terdapat kancing jepang. Karena nya saya membuka satu persatu kancing tersebut dengan menggunakan gunting. Jika Anda berminat menggunakan kancing jenis ini bisa dengan mudah di beli di toko peralatan menjahit, dengan nama kancing jepang, cara memasangnya di jahit manual menggunakan jarum tangan.




Pada bagian sebelah kiri terdapat kain bef yang berfungsi supaya daleman tidak terlihat saat baju tersebut di pakai, bef ini tidak kita perlukan oleh sebab itu saya membuangnya juga.





Pada bagian pinggir baju tidak terdapat belahan, sedangkan baju contohnya menggunakan belahan, oleh karena itu saya membuka sebagian untuk membuatnya.




Kemudian saya memperhatikan bagian kerung leher , bagian tersebut di selesaikan dengan menggunakan lapisan yang menyatu antara bukaan depan dan juga kerung lehernya, ini tentu saja menyulitkan pada saat memasang resleting



Oleh karena itu maka saya membuka sedikit  jahitan di bagian atas, lalu memisahkan bagian lapisan kerung leher dengan bagian lapisan bukaan depan dengan cara mengguntingnya.




Di bagian bukaan depan yang terdapat bef, karena bef nya di buang maka lapisannya ikut terbuka, oleh karena itu kita harus menjahit lapisan tersebut agar menempel kembali di bagian bukaan baju.




Setelah itu maka resleting siap di pasang, pertama saya menempelkan ujung resleting pada ujung kerung leher.


Lalu memberikan tanda pada kain baju sekitar 4 cm lebih pendek dari panjang resleting.



Selanjutnya menyatukan antara bukaan depan bagian kiri dan kanan dengan cara di jahit dimulai tepat pada bagian tanda kapur tersebut.




Nah seperti inilah kira-kira hasilnya setelah di satukan, disini terlihat bagian sebelah kiri lebih panjang sedikit, oleh karena nya harus di samakan dengan cara di gunting






Setelah di rasa sama, maka saya mengganti sepatu mesin  dengan sepatu khusus resleting jepang





Lalu mulai menjahit resleting ke kain baju, di mulai dari bagian kanan terlebih dahulu, hal ini tidak mutlak, anda bisa saja menjahit dari yang sebelah kiri terlebih dahulu.





Setelah rel resleting sebelah kanan terpasang dengan benar, maka selanjutnya kita akan memasang yang sebelah kiri, namun kita harus menyamakan posisi nya dahulu agar pas rata, setelah di rasa pas maka tusukan jarum pentul di bagian tersebut agar posisi tidak berubah kembali.




Dan proses mejahit rel resleting pun bisa di lanjut kan kembali hingga selesai



hasil pemasangan akan terlihat seperti ini

 

Pada bagian bawah , haruslah terlihat bahwa tidak ada bagian kain yang lebih berkerut dalam artian sama rata.



Selanjutnya ialah menyambungkan kembali lapisan leher dengan lapisan bukaan depannya, setelah di sambung selanjutnya menyatukan lapisan kerung leher ke kerung leher baju nya.





Dan berikut ini hasil setelah lapisan di balik, hasilnya haruslah terlihat seperti gambar berikut




Pemasangan resleting selesai, selanjutnya ialah membuat belahan di bagian pinggir, pada baju contoh, ukuran panjang belahan adalah 20 cm, maka saya memberikan tanda sepanjang 24 cm, karena yang 4 cm nantinya akan dilipat untuk di jahit kelim.


Setelah itu saya menjahit bagian sisi yang terbuka sampai pada tanda




lalu menjahit sekeliling bagian kampuh jahitan, sehingga terlihat seperti pada gambar, jika untuk jahitan halus bagian belahan ini jangan di jahit mesin, namun harus di soom agar lebih rapih.




Setelah belahan pinggir baju selesai, maka tinggal kita jahit kelim bagian bawahnya dengan di lipat sebanyak 2 lipatan lalu di jahit. 




Dan setelah proses tersebut maka baju tersebut sudah selesai dan siap di gunakan oleh yang punya, untuk foto hasil akhirnya tidak sempat saya dapatkan karena baju tersebut keburu di ambil oleh pemiliknya. tepat satu menit setelah baju tersebut selesai di jahit permak.

Dan demikianlah cara saya dalam mempermak baju muslim tersebut,  cara ini bisa juga anda gunakan untuk merubah baju model lainnya yang ingin di pasang resleting.

Demikian postingan untuk kali ini, semoga bisa bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya. Silahkan membaca artikel yang lainnya.

cara merubah model baju muslim yang menggunakan kancing jepang menjadi resleting