Cara Membuat Belahan Pinggir Kemeja Model Tutup Tarik
Cara Membuat Belahan Pinggir Kemeja Model Tutup Tarik,- Halo temen-temen kembali lagi bersama saya, kali ini saya akan memberikan tips kepada anda untuk membuat sekaligus menjahit belahan pinggir pada baju kemeja dengan tipe tutup tarik, Belahan busana adalah guntingan pada pakaian yang berfungsi untuk memudahkan membuka dan menutup pakaian. Agar pakaian nyaman di badan dan mudah dalam bergerak maka diperlukan belahan pada busana. Belahan yaitu bagian busana yang digunting atau terbuka dan diselesaikan dengan teknik menjahit. Fungsi belahan yaitu sebagai pembuka dan penutup busana.
Belahan tarik/ritsleting/zipper digunakan untuk menutup dan membuka belahan. Tutup tarik digunakan pada pakaian, lenan rumah tangga, tas, sepatu dsb. Berdasarkan jenis gigi tutup tarik ada yang terbuat dari jenis nilon plastik, contohnya untuk rok, celana panjang, sarung bantal. Ada pula yang terbuat dari besi. Contohnya untuk tas, jaket, celana jeans.
Belahan baju juga memiliki bebagai macam jenis, sepeti belahan satu jalur, belahan dua jalur, belahan dengn tutup tarik, belahan kancing. Nah disini saya akan memberikan model belahan tutup tarik.
Semoga anda bisa mudah memahaminya ya.
Berikut langkah-langkah membuatnya :
1. Siapkan bahan dan licinkan permukaan bahan dengan menggunakanseterika.
2. Gunting bahan sesuai bentuk pola sebanyak 2 lembar.
3. Selesaikan tepi kain menggunakan mesin obras.
4. Satukan 2 lembar potongan bahan dengan bagian baik saling berhadapan.
5. Beri tanda panjang tutup tarik pada bahan. Ukur dari bagian atas sepanjang 15 cm ke bawah(panjang tutup tarik).
6. Jahit dari ujung tanda tutup tarik kebawah dengan menggunakan mesin jahit. Ingat lebar kampuh 1.5 cm.
7. Pipihkan kampuh, kain dibalik ke bagian baik kain.
8. Letakkan tutup tarik dibawah lipatan kampuh sebelah kiri. Keluarkan kampuh sebesar 2 mm dari garis jahitan.
9. Jahit tutup tarik tepat pada garis jahitan dari bagian baik kain hingga selesai.
10. Lipat ke dalam kampuh bagian sebelahnya tepat pada garis jahitan dengan memperhatikan bagian buruk kain saling berhadapan.
11. Letakkan lipatan garis jahitan sebelah kanan menumpuk pada garis jahitan tutup tarik sebelah kiri.
12. Jahit dari bagian baik kain sepanjang tutup tarik memperhatikan lebar jahitan 1 cm dari tepi lipatan.
13. Pada bagian bawah/sudut belahan tutup tarik selesaikan dengan membuat setikan garis berbentuk siku atau menyudut. Lalu matikan setikan.
14. Setelah lajur selesai dikerjakan, lalu diseterika agar pipih.
Nah itulanh langkah-langkah untuk membuat belahan baju dengan model tutup tarik, semoga bisa bermanfaat ya. Selamat mencoba dan terimakasih sudah mampir ke article ini.