Halaman

    Social Items

Link Banner


Kali ini saya memperoleh jahitan berupa permak dua buah gamis anak-anak berwarna putih, gamis ini sendiri adalah milik anak dari pelanggan jahit saya dan anaknya tersebut adalah kakak beradik, kasus nya adalah bagian tangan dan panjang bawahnya kepanjangan sehingga meminta kepada saya agar di pendekan dengan tidak di potong agar bisa di panjangkan kembali suatu saat ketika anaknya sudah tumbuh lebih tinggi.


Sebelum melangkah keproses pengerjaan, marilah kita lihat sejenak desain dari gamis putih ini, siapa tahu anda berminat membuatnya bagi anak Anda dirumah, atau hanya sekedar menjadi inspirasi saja. Dan berikut ini adalah penampakan dari gamis tersebut



Untuk bagian leher di pilih desain leher bulat tanpa kerah dengan penyelesaian di lapis dengan bisban jadi berwarna putih, bisban ini bisa di beli di toko peralatan menjahit, pada bagian depan dari baju tersebut di pasang renda berwarna putih juga dengan hiasan payet di pinggirannya



Sementara untuk bagian belakang baju gamis tersebut di pasang bukaan berupa resleting jepang dengan warna yang sama seperti bajunya yaitu berwarna putih.



Pada bagian tengah baju yaitu di bagian pinggang terdapat sambungan dengan bagian bawahnya yang di kerut kecil-kecil, agar tidak polos pada bagian sambungan di tempel hiasan berupa renda kecil bergelombang yang langsung di jahit tindas di atas sekelilingnya.



Untuk bagian tangan pada ujungnya di tempel renda di bagian atas nya, lalu pada 10 cm di atas ujung tangan di pasang karet elastik lebar 1 cm yang dijahit di bagian dalam.



Pada sekitar 10 cm di atas ujung bawah baju di pasang juga renda yang sama seperti pada  ujung tangan dan bagian depan baju, semua renda itu di pasang dengan cara di tempel di bagian atas kemudian di jahit tindas



Gamis tersebut berbahan katun polos dan pastinya tidak akan panas saat di gunakan karena mampu menyerap keringat, sebenarnya desain nya sederhana, namun dengan di tambahi renda dan karet elastik maka gamis tersebut menjadi terlihat lebih bagus.

Nah setelah Anda mengetahui model gamis ini maka selanjutnya kita melangkah ke proses pengerjaan memendekan baju tersebut, untuk baju pertama yang akan saya kerjakan ialah milik dari kakaknya terlebih dahulu. Yang pertama yang akan saya pendekan adalah bagian bawah dari gamis ini, setelah di ukur panjangnya adalah 119 cm sementara ukuran anak  yang memakainya adalah 104 cm maka ada kelebihan 15 cm yang harus kita lipat, dan jika kita lipat langsung dari bawah maka renda tersebut akan ikut terlipat, hal ini tentu saja bisa menjadi kan gamis terlihat kurang bagus karena menjadi tebal.




Untuk mengakalinya saya akan membuat lipatan tepat di atas renda, oleh karena nya saya membuat tanda keliling dengan jarak  lebar 15 cm dari tanda renda tersebut



Setelah tanda di buat selajutnya saya melipat kain gamis dan menempelkannya sehingga pinggiran renda dan tanda kapur bertemu, lalu menjahitnya tindas langsung bagian atasnya





Dan hasil nya setelah di jahit adalah seperti berikut ini, sama seperti sebelum di pendekan



Namun jika dilihat di bagian dalam terlihat ada lipatan yang nantinya bisa di buka kembali



Setelah bagian bawah selesai selanjutnya adalah memendekan bagian  tangan, pada ukuran tangan baju di dapat hasil 48 cm sementara tangan anak yang menggunakannya adalah 40 cm maka ada kelebihan 8 cm yang harus di lipat, kita bisa saja melakukan cara seperti pada bagian bawah, namun masalahnya ada karet elastik dibagian tengah tangan, dan jika kita jahit tentu model tangan tersebut menjadi berubah karena karet elastiknya menjadi lebih pendek posisinya.





Karenanya saya akan membuat lipatan tepat pada bagian sisi karet elastik tersebut, sebab bagian tangan lebih kecil kebawah maka jika kita jahit langsung tentu akan menjadi berkerut, walaupun dengan adanya karet menjadikannya berkerut tetapi proses pengerjaannya bisa lebih sulit, maka saya akali dengan membuka dahulu sebagian jahitan di bagian dalamnya, tepat pada bagian yang ada karetnya.



Setelah di buka maka akan terlihat seperti gambar berikut.




Karena panjang yang harus di pendekan adalah 6 cm maka saya memberikan tanda dengan kapur selebar 6 cm di mulai dari karet elastik



Kemudian saya melipat kain tangan sehingga tanda kapur bertemu dengan karet elatik, lalu menjahit tepat di pinggir karet tersebut tanpa mengenainya



Setelah di rasa tidak ada kesalahan, maka tinggal kita jahit kembali bagian sisi tangan, pastikan lipatan menghadap kebagian bawah



Lalu obras kembali pinggirannya



Dan seperti inilah hasil akhir  setelah tangan nya di jahit lipat.



Baju si kakak selesai selanjutnya saya mengerjakan baju adiknya, namun karena proses pengerjaannya sama seperti di atas, maka tidak perlu saya perlihatkan kembali, setelah selesai semua maka  tinggal saya lipat dan masukan kedalam kantong plastik siap di ambil oleh yang punya.



Seperti itulah cara saya untuk memendekan gamis tanpa di potong, semoga setelah melihat proses pengerjaannya bisa menjadikan inspirasi buat anda yang saat ini ingin menjahit permak gamis dengan kasus yang sama, jika untuk model lainnya sebenarnya sama saja caranya, tinggal kita akali saja bagaimana pantasnya, yang pasti usahakan agar desain baju tersebut tidak berubah, akhirnya saya ucapkan terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa pada artikel saya yang berikutnya.

cara memendekan gamis anak warna putih tanpa di potong



Kali ini saya memperoleh jahitan berupa permak dua buah gamis anak-anak berwarna putih, gamis ini sendiri adalah milik anak dari pelanggan jahit saya dan anaknya tersebut adalah kakak beradik, kasus nya adalah bagian tangan dan panjang bawahnya kepanjangan sehingga meminta kepada saya agar di pendekan dengan tidak di potong agar bisa di panjangkan kembali suatu saat ketika anaknya sudah tumbuh lebih tinggi.


Sebelum melangkah keproses pengerjaan, marilah kita lihat sejenak desain dari gamis putih ini, siapa tahu anda berminat membuatnya bagi anak Anda dirumah, atau hanya sekedar menjadi inspirasi saja. Dan berikut ini adalah penampakan dari gamis tersebut



Untuk bagian leher di pilih desain leher bulat tanpa kerah dengan penyelesaian di lapis dengan bisban jadi berwarna putih, bisban ini bisa di beli di toko peralatan menjahit, pada bagian depan dari baju tersebut di pasang renda berwarna putih juga dengan hiasan payet di pinggirannya



Sementara untuk bagian belakang baju gamis tersebut di pasang bukaan berupa resleting jepang dengan warna yang sama seperti bajunya yaitu berwarna putih.



Pada bagian tengah baju yaitu di bagian pinggang terdapat sambungan dengan bagian bawahnya yang di kerut kecil-kecil, agar tidak polos pada bagian sambungan di tempel hiasan berupa renda kecil bergelombang yang langsung di jahit tindas di atas sekelilingnya.



Untuk bagian tangan pada ujungnya di tempel renda di bagian atas nya, lalu pada 10 cm di atas ujung tangan di pasang karet elastik lebar 1 cm yang dijahit di bagian dalam.



Pada sekitar 10 cm di atas ujung bawah baju di pasang juga renda yang sama seperti pada  ujung tangan dan bagian depan baju, semua renda itu di pasang dengan cara di tempel di bagian atas kemudian di jahit tindas



Gamis tersebut berbahan katun polos dan pastinya tidak akan panas saat di gunakan karena mampu menyerap keringat, sebenarnya desain nya sederhana, namun dengan di tambahi renda dan karet elastik maka gamis tersebut menjadi terlihat lebih bagus.

Nah setelah Anda mengetahui model gamis ini maka selanjutnya kita melangkah ke proses pengerjaan memendekan baju tersebut, untuk baju pertama yang akan saya kerjakan ialah milik dari kakaknya terlebih dahulu. Yang pertama yang akan saya pendekan adalah bagian bawah dari gamis ini, setelah di ukur panjangnya adalah 119 cm sementara ukuran anak  yang memakainya adalah 104 cm maka ada kelebihan 15 cm yang harus kita lipat, dan jika kita lipat langsung dari bawah maka renda tersebut akan ikut terlipat, hal ini tentu saja bisa menjadi kan gamis terlihat kurang bagus karena menjadi tebal.




Untuk mengakalinya saya akan membuat lipatan tepat di atas renda, oleh karena nya saya membuat tanda keliling dengan jarak  lebar 15 cm dari tanda renda tersebut



Setelah tanda di buat selajutnya saya melipat kain gamis dan menempelkannya sehingga pinggiran renda dan tanda kapur bertemu, lalu menjahitnya tindas langsung bagian atasnya





Dan hasil nya setelah di jahit adalah seperti berikut ini, sama seperti sebelum di pendekan



Namun jika dilihat di bagian dalam terlihat ada lipatan yang nantinya bisa di buka kembali



Setelah bagian bawah selesai selanjutnya adalah memendekan bagian  tangan, pada ukuran tangan baju di dapat hasil 48 cm sementara tangan anak yang menggunakannya adalah 40 cm maka ada kelebihan 8 cm yang harus di lipat, kita bisa saja melakukan cara seperti pada bagian bawah, namun masalahnya ada karet elastik dibagian tengah tangan, dan jika kita jahit tentu model tangan tersebut menjadi berubah karena karet elastiknya menjadi lebih pendek posisinya.





Karenanya saya akan membuat lipatan tepat pada bagian sisi karet elastik tersebut, sebab bagian tangan lebih kecil kebawah maka jika kita jahit langsung tentu akan menjadi berkerut, walaupun dengan adanya karet menjadikannya berkerut tetapi proses pengerjaannya bisa lebih sulit, maka saya akali dengan membuka dahulu sebagian jahitan di bagian dalamnya, tepat pada bagian yang ada karetnya.



Setelah di buka maka akan terlihat seperti gambar berikut.




Karena panjang yang harus di pendekan adalah 6 cm maka saya memberikan tanda dengan kapur selebar 6 cm di mulai dari karet elastik



Kemudian saya melipat kain tangan sehingga tanda kapur bertemu dengan karet elatik, lalu menjahit tepat di pinggir karet tersebut tanpa mengenainya



Setelah di rasa tidak ada kesalahan, maka tinggal kita jahit kembali bagian sisi tangan, pastikan lipatan menghadap kebagian bawah



Lalu obras kembali pinggirannya



Dan seperti inilah hasil akhir  setelah tangan nya di jahit lipat.



Baju si kakak selesai selanjutnya saya mengerjakan baju adiknya, namun karena proses pengerjaannya sama seperti di atas, maka tidak perlu saya perlihatkan kembali, setelah selesai semua maka  tinggal saya lipat dan masukan kedalam kantong plastik siap di ambil oleh yang punya.



Seperti itulah cara saya untuk memendekan gamis tanpa di potong, semoga setelah melihat proses pengerjaannya bisa menjadikan inspirasi buat anda yang saat ini ingin menjahit permak gamis dengan kasus yang sama, jika untuk model lainnya sebenarnya sama saja caranya, tinggal kita akali saja bagaimana pantasnya, yang pasti usahakan agar desain baju tersebut tidak berubah, akhirnya saya ucapkan terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa pada artikel saya yang berikutnya.
Baca Juga
Load Comments