Halaman

    Social Items

Link Banner
Seiring dengan perkembangan jaman maka semakin berkembang pula beraneka ragam jenis mesin jahit. Dari yang dulunya mesin jahit dioperasikan manual menggunakan tangan, kemudian berkembang menjadi mesin jahit manual yang menggunakan pedal dengan cara dikayuh dengan kaki hingga mesin jahit listrik. Bahkan kini lagi ngehits banget nih yang namanya mesin jahit mini baik yang manual hingga portable, yang jenisnya pun sudah beraneka ragam dan mudah ditemukan di pasaran.

Apa itu mesin jahit mini?

Mesin jahit mini ini berbeda dari mesin jahit yang biasa kita temui pada umumnya. Sesuai dengan namanya, tentunya mesin jahit mini adalah mesin jahit yang berukuran mini atau lebih kecil dari mesin jahit standar. Karena berdimensi kecil sehingga mesin jahit ini memudahkan untuk dibawa atau dipindah kemana saja.

Berdasarkan ukuran dan cara pemakaiannya, umumnya mesin jahit mini terdiri dari dua jenis yaitu :

Mesin jahit mini tangan(stapler), yaitu mesin jahit mini yang ukurannya mampu dijangkau oleh kepalan tangan. Umumnya bentuk dan cara mengoperasikannya hampir sama seperti staples.

Biasanya mesin jahit tangan ini hanya menggunakan 1 spool benang saja, sehingga hasil jahitannya persis seperti jahitan rantai. Karena bentuknya yang sangat mini, tentu saja mesin jahit staples ini memiliki harga yang sangat terjangkau, bahkan dibandrol hanya dengan harga puluhan ribu rupiah saja.


Mesin jahit mini portable, yaitu mesin jahit mini yang bentuk dan pengoperasiannya hampir sama persis dengan mesin jahit listrik (portable) pada umumnya namun dengan ukuran yang lebih kecil sehingga lebih ringan. Umumnya mesin jahit ini nyaris mirip seperti mesin jahit standar yaitu menggunakan 1 spool benang dan 1 sekoci, sehingga hasil jahitan juga persis seperti hasil jahitan pada mesin jahit biasa.

Jika kita perhatikan akhir-akhir ini sedang hits banget ya pemasaran mesin jahit mini portable buatan China. Mesin jahit mini ini sebagian besar berbahan dasar plastik, sehingga terbilang sangat ringan. Karena bodynya yang kecil dan ringan, pastinya harga mesin jahit mini portable ini sangat murah meriah. Dan tidak tanggung-tanggung, harga yang beredar di pasaran pun di bandrol dengan kisaran harga ratusan ribu rupiah saja. Harga mesin jahit mini portable ini sangat variatif tergantung fitur yang ditawarkan, umumnya berkisar antara Rp. 200.000 - Rp. 500.000. Sangat terjangkau sekali ya, jauh di bawah harga mesin jahit portable standar yang harganya bisa mencapai jutaan rupiah.

Seiring berkembangnya waktu kini semakin banyak ditemukan di pasaran beraneka ragam jenis mesin jahit mini portable yang menggunakan daya listrik dan juga baterai sehingga kita tidak perlu kebingungan menjahit saat listrik sedang mati. Bahkan kini juga mulai bermunculan mesin jahit mini portable yang juga memiliki beberapa pola jahitan yang mirip dengan mesin jahit portable rumahan.

Tapi jangan salah, ternyata ada juga loh mesin jahit mini keluaran merek ternama yang desainnya pun juga tak kalah stylish. Bahkan ada pula yang desainnya dilengkapi dengan gambar Hello Kitty, lucu ya. Tentu saja bahan yang digunakan juga lebih kokoh sehingga harga yang dibandrol juga bisa mencapai 1jutaan rupiah. Bahkan juga ada fitur dan desainnya dirancang "semi heavy duty". Namun dalam pemasarannya mesin jahit mini "branded" ini memang sengaja diperuntukkan untuk anak-anak. Dengan ukuran yang lebih mini sehingga tidak terlalu kebesaran bagi anak-anak serta fitur yang tidak terlalu rumit, maka anak-anak juga lebih nyaman untuk memakainya.


Apakah "worth it" untuk pemula?

Sebelum memutuskan untuk membeli mesin jahit mini, kita perlu mengetahui terlebih dahulu beberapa fitur kelebihan dan kekurangannya. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan mesin jahit mini yang saya rangkum berdasarkan pengalaman saya.

Kelebihan mesin jahit mini :
1. Harganya sangat murah dan terjangkau.
2. Bentuknya kecil dan ringan, sehingga mudah dibawa dan dipindah kemana saja.
3. Tidak perlu khawatir saat tidak ada jangkauan listrik, karena mesin jahit mini portable bisa memanfaatkan daya dinamo atau baterai tentunya dengan batas waktu tertentu saja.
4. Cocok untuk pemula maupun anak-anak, karena pengoperasian/penggunaannya yang mudah dan praktis sehingga tepat dijadikan sebagai sarana belajar menjahit.
5. Desain yang cantik dan menarik.

Kekurangan mesin jahit mini ( buatan China / bukan "branded") :
1. Untuk bodynya relatif ringkih, karena hampir keseluruhan bodynya berbahan dasar plastik.
2. Kurang kuat untuk menjahit bahan tebal terutama jeans, sehingga tidak disarankan untuk menjahit yang berbahan tebal apalagi untuk membuat tas.
3. Tidak ada garansi resmi, dibandingkan dengan mesin jahit portable yang rata-rata bergaransi resmi 1 tahun.
4. Kurang cocok dijadikan perlengkapan menjahit sebagai keperluan bisnis konveksi rumahan.

NB: Kekurangan dan kelebihan yang saya jabarkan di atas dikhususkan untuk mesin jahit mini buatan China atau "bukan branded" yang berharga ratusan ribu rupiah, bukan keluaran merek ternama yang dibandrol bisa mencapai 1jutaan rupiah. Karena mesin jahit mini keluaran merek ternama tentu bergaransi dan bahannya juga tidak berbeda jauh dari mesin jahit portable standar (perbedaan spesifik lebih kepada ukuran dan fiturnya).

Nah setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan mesin jahit mini yang telah dijabarkan di atas, setidaknya kita bisa menyimpulkan sendiri pilihan yang tepat untuk membeli mesin jahit ya. Tentunya mesin jahit mini ini memang tidak direkomendasikan bagi seseorang yang sudah memiliki keahlian expert dalam kegiatan jahit-menjahit.

Namun jika kamu seorang pemula yang baru saja ingin memulai belajar menjahit menggunakan mesin jahit, terutama dengan budget terbatas, tidak ada salahnya untuk menjatuhkan pilihan pada mesin jahit mini. Dan berdasarkan pengalaman pribadi, saya lebih menyarankan untuk membeli mesin jahit mini portable ketimbang mesin jahit mini staples. Dan dengan harga yang cukup ramah di kantong, kita sudah bisa belajar menjahit menggunakan mesin jahit layaknya seorang ahli sambil mengisi waktu luang di rumah, namun tetap disarankan dengan pemakaian sewajarnya.

Dengan mesin jahit mini ini kita sudah bisa membuat aksesoris atau kerajinan tangan sendiri seperti membuat pita, bandana dan lain sebagainya. Pun juga bisa digunakan untuk permak pakaian yang ringan-ringan saja dan sewajarnya, seperti untuk menjahit bagian kemeja yang jahitannya lepas.

Jadi mesin jahit mini lebih cocok digunakan untuk menjahit bahan yang ringan dan dengan ketebalan standar, seperti sifon, katun, atau flanel. Dan tidak disarankan untuk menjahit ataupun permak pakaian dengan bahan tebal seperti jeans atau canvas jika ingin mesin jahit mini milikmu tahan lama. Karena bahan dasarnya dominan terbuat dari plastik maka kita memang harus ekstra hati-hati dalam pemakaiannya. Jangan dipaksakan kerja terlalu berat, terlebih dalam sehari jangan sampai digunakan non stop atau terus-menerus. Kalau kamu mengoperasikannya dengan pemakaian yang wajar, saya rasa mesin jahit mini portable kamu akan fine-fine saja dan lebih awet serta tahan lama. Jadi overall mesin jahit mini ini memang lebih cocok untuk kegiatan crafting yang ringan.

Eeeiitts, tapi jika kamu mempunyai budget berlebih, apalagi jika rencana jangka panjang belajar menjahit ini kedepannya untuk membuat pakaian sendiri atau bahkan sebagai prospek berbisnis kecil-kecilan, saya sarankan sih untuk membeli mesin jahit biasa saja yang fiturnya tidak terlalu ribet dan cocok untuk mesin jahit rumahan. Jika budget masih pas-pasan maka tidak ada salahnya untuk menabung dahulu hingga budget dirasa cukup, apalagi mesin jahit rumahan juga ada kok yang dibandrol dengan harga kurang dari 1juta rupiah. Daripada menyesal kemudian karena sudah terlanjur beli mesin jahit mini tapi akhirnya rusak gegara pemakaiannya yang terlalu dipaksakan. Yah seperti pepatah mengatakan, "ada harga ada rupa" kan. :)

Semoga informasi ini dapat membantu teman-teman yang sedang galau ingin membeli mesin jahit ya. Happy sewing.. ^^


Mesin Jahit Mini, Cocokkah untuk Pemula ?

Seiring dengan perkembangan jaman maka semakin berkembang pula beraneka ragam jenis mesin jahit. Dari yang dulunya mesin jahit dioperasikan manual menggunakan tangan, kemudian berkembang menjadi mesin jahit manual yang menggunakan pedal dengan cara dikayuh dengan kaki hingga mesin jahit listrik. Bahkan kini lagi ngehits banget nih yang namanya mesin jahit mini baik yang manual hingga portable, yang jenisnya pun sudah beraneka ragam dan mudah ditemukan di pasaran.

Apa itu mesin jahit mini?

Mesin jahit mini ini berbeda dari mesin jahit yang biasa kita temui pada umumnya. Sesuai dengan namanya, tentunya mesin jahit mini adalah mesin jahit yang berukuran mini atau lebih kecil dari mesin jahit standar. Karena berdimensi kecil sehingga mesin jahit ini memudahkan untuk dibawa atau dipindah kemana saja.

Berdasarkan ukuran dan cara pemakaiannya, umumnya mesin jahit mini terdiri dari dua jenis yaitu :

Mesin jahit mini tangan(stapler), yaitu mesin jahit mini yang ukurannya mampu dijangkau oleh kepalan tangan. Umumnya bentuk dan cara mengoperasikannya hampir sama seperti staples.

Biasanya mesin jahit tangan ini hanya menggunakan 1 spool benang saja, sehingga hasil jahitannya persis seperti jahitan rantai. Karena bentuknya yang sangat mini, tentu saja mesin jahit staples ini memiliki harga yang sangat terjangkau, bahkan dibandrol hanya dengan harga puluhan ribu rupiah saja.


Mesin jahit mini portable, yaitu mesin jahit mini yang bentuk dan pengoperasiannya hampir sama persis dengan mesin jahit listrik (portable) pada umumnya namun dengan ukuran yang lebih kecil sehingga lebih ringan. Umumnya mesin jahit ini nyaris mirip seperti mesin jahit standar yaitu menggunakan 1 spool benang dan 1 sekoci, sehingga hasil jahitan juga persis seperti hasil jahitan pada mesin jahit biasa.

Jika kita perhatikan akhir-akhir ini sedang hits banget ya pemasaran mesin jahit mini portable buatan China. Mesin jahit mini ini sebagian besar berbahan dasar plastik, sehingga terbilang sangat ringan. Karena bodynya yang kecil dan ringan, pastinya harga mesin jahit mini portable ini sangat murah meriah. Dan tidak tanggung-tanggung, harga yang beredar di pasaran pun di bandrol dengan kisaran harga ratusan ribu rupiah saja. Harga mesin jahit mini portable ini sangat variatif tergantung fitur yang ditawarkan, umumnya berkisar antara Rp. 200.000 - Rp. 500.000. Sangat terjangkau sekali ya, jauh di bawah harga mesin jahit portable standar yang harganya bisa mencapai jutaan rupiah.

Seiring berkembangnya waktu kini semakin banyak ditemukan di pasaran beraneka ragam jenis mesin jahit mini portable yang menggunakan daya listrik dan juga baterai sehingga kita tidak perlu kebingungan menjahit saat listrik sedang mati. Bahkan kini juga mulai bermunculan mesin jahit mini portable yang juga memiliki beberapa pola jahitan yang mirip dengan mesin jahit portable rumahan.

Tapi jangan salah, ternyata ada juga loh mesin jahit mini keluaran merek ternama yang desainnya pun juga tak kalah stylish. Bahkan ada pula yang desainnya dilengkapi dengan gambar Hello Kitty, lucu ya. Tentu saja bahan yang digunakan juga lebih kokoh sehingga harga yang dibandrol juga bisa mencapai 1jutaan rupiah. Bahkan juga ada fitur dan desainnya dirancang "semi heavy duty". Namun dalam pemasarannya mesin jahit mini "branded" ini memang sengaja diperuntukkan untuk anak-anak. Dengan ukuran yang lebih mini sehingga tidak terlalu kebesaran bagi anak-anak serta fitur yang tidak terlalu rumit, maka anak-anak juga lebih nyaman untuk memakainya.


Apakah "worth it" untuk pemula?

Sebelum memutuskan untuk membeli mesin jahit mini, kita perlu mengetahui terlebih dahulu beberapa fitur kelebihan dan kekurangannya. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan mesin jahit mini yang saya rangkum berdasarkan pengalaman saya.

Kelebihan mesin jahit mini :
1. Harganya sangat murah dan terjangkau.
2. Bentuknya kecil dan ringan, sehingga mudah dibawa dan dipindah kemana saja.
3. Tidak perlu khawatir saat tidak ada jangkauan listrik, karena mesin jahit mini portable bisa memanfaatkan daya dinamo atau baterai tentunya dengan batas waktu tertentu saja.
4. Cocok untuk pemula maupun anak-anak, karena pengoperasian/penggunaannya yang mudah dan praktis sehingga tepat dijadikan sebagai sarana belajar menjahit.
5. Desain yang cantik dan menarik.

Kekurangan mesin jahit mini ( buatan China / bukan "branded") :
1. Untuk bodynya relatif ringkih, karena hampir keseluruhan bodynya berbahan dasar plastik.
2. Kurang kuat untuk menjahit bahan tebal terutama jeans, sehingga tidak disarankan untuk menjahit yang berbahan tebal apalagi untuk membuat tas.
3. Tidak ada garansi resmi, dibandingkan dengan mesin jahit portable yang rata-rata bergaransi resmi 1 tahun.
4. Kurang cocok dijadikan perlengkapan menjahit sebagai keperluan bisnis konveksi rumahan.

NB: Kekurangan dan kelebihan yang saya jabarkan di atas dikhususkan untuk mesin jahit mini buatan China atau "bukan branded" yang berharga ratusan ribu rupiah, bukan keluaran merek ternama yang dibandrol bisa mencapai 1jutaan rupiah. Karena mesin jahit mini keluaran merek ternama tentu bergaransi dan bahannya juga tidak berbeda jauh dari mesin jahit portable standar (perbedaan spesifik lebih kepada ukuran dan fiturnya).

Nah setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan mesin jahit mini yang telah dijabarkan di atas, setidaknya kita bisa menyimpulkan sendiri pilihan yang tepat untuk membeli mesin jahit ya. Tentunya mesin jahit mini ini memang tidak direkomendasikan bagi seseorang yang sudah memiliki keahlian expert dalam kegiatan jahit-menjahit.

Namun jika kamu seorang pemula yang baru saja ingin memulai belajar menjahit menggunakan mesin jahit, terutama dengan budget terbatas, tidak ada salahnya untuk menjatuhkan pilihan pada mesin jahit mini. Dan berdasarkan pengalaman pribadi, saya lebih menyarankan untuk membeli mesin jahit mini portable ketimbang mesin jahit mini staples. Dan dengan harga yang cukup ramah di kantong, kita sudah bisa belajar menjahit menggunakan mesin jahit layaknya seorang ahli sambil mengisi waktu luang di rumah, namun tetap disarankan dengan pemakaian sewajarnya.

Dengan mesin jahit mini ini kita sudah bisa membuat aksesoris atau kerajinan tangan sendiri seperti membuat pita, bandana dan lain sebagainya. Pun juga bisa digunakan untuk permak pakaian yang ringan-ringan saja dan sewajarnya, seperti untuk menjahit bagian kemeja yang jahitannya lepas.

Jadi mesin jahit mini lebih cocok digunakan untuk menjahit bahan yang ringan dan dengan ketebalan standar, seperti sifon, katun, atau flanel. Dan tidak disarankan untuk menjahit ataupun permak pakaian dengan bahan tebal seperti jeans atau canvas jika ingin mesin jahit mini milikmu tahan lama. Karena bahan dasarnya dominan terbuat dari plastik maka kita memang harus ekstra hati-hati dalam pemakaiannya. Jangan dipaksakan kerja terlalu berat, terlebih dalam sehari jangan sampai digunakan non stop atau terus-menerus. Kalau kamu mengoperasikannya dengan pemakaian yang wajar, saya rasa mesin jahit mini portable kamu akan fine-fine saja dan lebih awet serta tahan lama. Jadi overall mesin jahit mini ini memang lebih cocok untuk kegiatan crafting yang ringan.

Eeeiitts, tapi jika kamu mempunyai budget berlebih, apalagi jika rencana jangka panjang belajar menjahit ini kedepannya untuk membuat pakaian sendiri atau bahkan sebagai prospek berbisnis kecil-kecilan, saya sarankan sih untuk membeli mesin jahit biasa saja yang fiturnya tidak terlalu ribet dan cocok untuk mesin jahit rumahan. Jika budget masih pas-pasan maka tidak ada salahnya untuk menabung dahulu hingga budget dirasa cukup, apalagi mesin jahit rumahan juga ada kok yang dibandrol dengan harga kurang dari 1juta rupiah. Daripada menyesal kemudian karena sudah terlanjur beli mesin jahit mini tapi akhirnya rusak gegara pemakaiannya yang terlalu dipaksakan. Yah seperti pepatah mengatakan, "ada harga ada rupa" kan. :)

Semoga informasi ini dapat membantu teman-teman yang sedang galau ingin membeli mesin jahit ya. Happy sewing.. ^^


Baca Juga
Load Comments